Jangan lupa vote dan comment ya...👋
Selamat membaca.
"Aku baru sadar, ternyata bersikap bodo amat itu lebih menyenangkan daripada peduli tapi tidak dihargai.."
*
"Dara....bangun ini udah pagi, nanti kamu telat ke sekolah."
"Iyha, Ma ini aku bangun."
Kemudian, gue bangun dengan mata yang masih setengah watt, setelah itu berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuh gue setelah selesai gue langsung pergi ke bawah untuk sarapan.
"Eh tukang tidur udah siap nih," goda Andri.
"Apa'an sih kak." Balas Dara.
Ya gue punya kakak namanya Andri Fortunio Bagaskara, Kakak gue lebih tua dua tahunan sama gue, dia sekarang kelas XII MIPA 1 kakak gue juga pintar, pernah ikut lomba olimpiade tingkat provinsi dan jadi juara satu.
"Tapi bener kan? Bagus juga kalau kamu aku sebut kebo."
"Kalau aku kebo kamu siapa, mbahnya kebo." balas Dara tidak kalah dengan Andri.
"Kamu ya!"
"Kenapa nggk suka, sini kalau berani sama Dara!" tantang Dara.
"Alah kamu aku sentil aja udah terbang." ucap Andri meremehkan Dara.
"Kak Andri."
Kemudian Dara mengejar Andri, Andri yang tau kalau tanduk adiknya sudah tumbuh buru-buru dia berlari takut kalau kena serangan berbisa dari adiknya, hingga ketika mama diana sedang membawa nasi goreng untuk sarapan mereka benar saja nasi goreng tersebut tumpah karena tersenggol badan Andri.
"Yah ma, makanannya tumpah." ucap dara.
"Gara-gara kakak ini, dara nggk bisa makan nasi goreng buatan mama kan,"
"Kamu juga kenapa ngejak kakak!"
Kakak gue kadang nyeselin dan usil sama gue ya seperti ini sekarang. Tapi dibalik itu semua dia perhatian dan sayang sama gue. satu lagi dia itu ganteng, banyak yang suka, dan jadi list laki-laki terganteng disekolahan.
"Udah-udah jangan berantem, kamu juga Andri sekali-kali ngalah sama adik kamu." ucap mama Diana.
"Bibi tolong bantuin saya buat bersihin makanan ini!" teriak mama Diana.
"Baik nyonya."
"Iya ma, yang dibelain senyam-senyum ya." sindir andri kepada dara.
"Biarin wekk."
"Terus kita makan sama apa ma?" ucap dara.
"Makan sama roti aja, cepetan nanti kalian telat ke sekolah." ujar mama Diana.
"Baik ma" balas mereka serempak.
Kemudian gue sarapan dengan kakak dan mama gue dengan makanan yang sederhana, kayaknya papa gue sudah berangkat tadi pagi, mungkin sedang ada urusan di perusahaannya.
Setelah selesai acara sarapannya, gue dan Kakak gue berpamitan untuk pergi ke sekolah.
"Ma aku dan Kakak pergi sekolah dulu ya?" kata Dara.
Dan nggk lupa gue dan Kakak gue mencium tangan Mama Diana.
"Iyha, hati-hati dijalan, jangan lupa belajar dengan rajin, Andri jagain adik kamu ya?" kata Mama Diana.
"Iyha Ma." saut Andri.
*
*
*
*
*
*
*
Maaf masih pemula kalau masih ada salah kata mohon dimaklumi ya manteman.
Baca terus ya jangan cuma di chapter 1 saja nanti nyesel lo.
#Selamat membaca.🐢🐢
KAMU SEDANG MEMBACA
AdelioAdara (COMPLETED)♥️
Teen FictionJudul sebelumnya 'Secret Of My Love' [ DON'T PLAGIAT ]🚫 ADARA NAOMI OZERA gadis periang, cantik, dan baik hati yang bertemu dengan laki-laki bernama ADELIO ABRAHAM yang ternyata mempunyai masa lalu dengan seorang cewek yang pernah mengisi hatinya...
