24. Sama

1.6K 200 17
                                    

Sudah seminggu sejak Chika terbebas dari penculikan. Chika masih tinggal di rumah Shani sampai sekarang, Vivi sendiri tidak keberatan karena ia bisa melihat Chika setiap hari. Mira juga masih berada di rumahnya, Shani sendiri yang meminta Mira untuk tinggal sampai tangan Mira sembuh, apalagi setelah mendengar cerita dari Mira, ia semakin memaksa Mira untuk tinggal disana.

"Mau kemana, Shan?" Tanya Beby saat melihat Shani sudah berpakaian rapi, walaupun hanya memakai celana jin dan hoodie saja.

"Mau ke supermarket."

"Ngapain?" Beby meletakkan gelas di atas meja makan.

Shani menatap malas ke arah Beby, "Audisi JKT48 gen 10. Ya, belanjalah."

Beby terkekeh, "Sorry, emang lo gak ada kelas?"

"Kalo ada kelas ya perginya ke kampus bukan ke supermarket." Ketus Shani.

"Sendirian?"

"Gue sama raqib atid, sih." Jawab Shani asal.

"Ditanya serius malah ngelawak, kelamaan tinggal bareng Badrun gini, nih." Ucap Beby.

Shani menghela napas, "Ya lo udah tau gue sendiri pake tanya, Beb."

Beby hanya tertawa. Shani melihat penampilan Beby yang juga sudah rapi. "Lo mau kemana?"

"Kampus."

"Oh. Ada kelas?" Beby menggelengkan kepalanya, "Ngurus sesuatu."

Shani menganggukkan kepalanya, "Oh."

"Kenapa gak minta ditemenin Gracia?"

"Suka-suka gue dong." Shani mengibaskan tangannya, "Udah ah."

"Lagi berantem sama Gracia?" Selidik Beby.

"Enggak."

"Gue tau lo boong."

"Enggak, udah ah gue mau pergi aja." Ucap Shani lalu berjalan meninggalkan Beby.

Beby menggelengkan kepalanya, sesaat ia tersadar lalu berteriak memanggil Shani kembali. "Shan."

"Apa?"

"Gue panggilin Chika, biar lo ada temennya."

Shani menganggukkan kepalanya, ia memilih untuk duduk di kursi meja makan sembari menunggu Beby memanggil Chika.

"Dek, kamu nganggur, kan?" Tanya Beby. Chika menganggukkan kepalanya, ia hanya bermain ponsel hari ini, jadi ia cukup menjadi pengangguran.

"Ikut Shani sana, dia mau belanja." Ucap Beby.

"Gue ikut juga boleh?" Tanya Mira.

Saat ini Chika sedang berada di kamar Vivi bersama Mira dan pemilik kamar. Vivi sedang asik bermain ps sedangkan Mira hanya menonton di samping Vivi, karena ia tidak bisa memegang stik hanya dengan satu tangan saja. Dan Chika sama sekali tidak tertarik, jadi ia hanya memainkan ponselnya.

Beby menganggukkan kepalanya, "Boleh. Kalian berdua cepet ganti baju, Shani udah nunggu di bawah."

"Iya." Jawab mereka kompak.

Mereka bertiga sudah sampai di supermarket tempat biasa Shani berbelanja. Jika biasanya ia akan meminta Gracia untuk menemaninya, tapi karena mereka bertengkar semalam, dan Shani masih marah kepada Gracia, jadi Shani memutuskan untuk belanja sendiri. Untunglah Chika dan Mira mau ikut berbelanja dengannya, ya setidaknya ada seseorang yang bisa ia ajak berbicara atau bertukar pendapat.

"Beli mie gelas banyak-banyak buat siapa, kak?" Tanya Chika saat melihat Shani memasukkan berbagai jenis rasa mie gelas ke dalam troli belanja.

"Buat Badrun, die lebih suka mie gelas daripada mie instan biasa." Jawab Mira yang disuruh Shani memilih mie instan di rak sebelah.

SemicolonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang