Chapter (20)

4.7K 259 17
                                    

Dinda sekarang di rumah hanya dengan shakila dan pembantu baru saja angkasa sudah berangkat kerja. Ada meatting mendadak

" biii " Panggil dinda, bibi itu pun langsung cepar berdiri di depan dindaa

" ada apa non?"

" Tolong mandiin shakila yaa bii. Aku mau bawa dia jalan-jalan" Ucap dinda

" Siap non" Bibi pun mengendong shakila ke kamar mandi

" Gue mandi juga deh" Ucap dinda menaiki tangga.

Setelah beberapa menit shakila selesai mandi, dinda pun belum juga turun. Shakila terus menangis

" Sabar yaa , mama kamu masih mandi" Ucap bibi . Shakila tetap saja menangis, bibi pun menaiki tangga dan mengetuk pintu kamar dinda

Dinda yang lagi dandan pun langsung cepat membuka pintu nyaaa

" Ko shakila nangis bii ?" Tanya shakila mengambil shakila dari bibi nyaaa

" Nyari mama nya, udah saya bilang tunggu dia masih aja nangis " Ucap bibi

" ini mah anak mama banget bii" Ucap dinda mencium pipi shakila. Shakila langsung berhenti nangis pas di gendong mama nya

" Deket banget yaa non, sama mama nyaa" Ucap bibi tersenyum menatap shakila yang asik memainkan kalung dinda

" Iya nib bii. Oh iya bi siapin tas, susu yaa bii. Saya mau ngajak shakila keluar, mumpung asa kerja" Ucap dinda

" Oke non siapp" Ucap bibi pun turun ke bawah

" ini anak papa atau mama si nih, cengeng banget" Ucap angkasa mencium pipi gembul shakila. Shakila pun memandang dinda sambil tertawa

" mama" Ucapan pertama shakila membuat dinda melongo di tempat. Ini pertama kali nyaa shakila menyebut diri nya mama

" Coba ulangin lagi sayang" Ucap dinda, shakila menatap dinda

" Mama gitu sayang" Ucap dinda

" mama" Ucap shakila . Dinda langsung mencium pipi shakila

" Anak mama pinter banget si " Ucap dinda, shakila seakan mengerti dia pun tersenyum manis ke arah dinda

Sudah siap semua, dinda pun mengambil gendongan yang dia beli di mall

" Nih non , ada biskuit sama susu nya shakila" Ucap bibi mengasih tas nya ke dinda

" Makasih yaa bii" Ucap dinda berjalan keluar pintu

" Non mau kemana ?" Tanya supir pribadi

" Anterin saya ke rumah mama saya pak" Ucap dinda . Supir itu pun membuka pintu mobil belakang. Dinda pun masuk

Setelah sampai di rumah mama nya, dinda turun dan langsung masuk ke dalam. Pertama kali dia lihat ada lah putra dan teman-Teman nya sedang di ruang tamu

" Siapa tuh put?" bisik teman nya putra

" Ko " Ucap dinda menunjuk rumah nya yang ramai dengan anak sma ini

" Mama gue mana ?" Tanya dinda

" Keluar kota" jawab putra

" Terus ada nya lo lo orang doang" Ucap dinda

" Ada langit di atas , ka fany lagi belanja" Jawab putra

" Langit!" Teriak dinda sambil menepuk nepuk pelan pantat shakila. Yaa shakila sedang tertidur

" Langit!"

" Apa si?" Tanya langit

" Mama ke luar kota berapa hari ?"

Angkasa 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang