follow jangan lupa!
Pukuk 7 malam sehabis makan malam dinda langsung ke kamar dan memasang balon.
" Bii tolong ambilin bunga yang ada di kamar tamu dong! " teriak dinda. Bibi menggendong shakila pun langsung mengasih bunga nya ke dinda
" Non, saya aja deh yang ngedekor" ucap bibi takut dinda ke capekan
'' Enggak bii, gakpapa ko" ucap dinda
Bibi pun terus memperhatikan dinda yang lincah kesana kemari
" aww" ucap dinda langsung duduk di kasur, bibi pun meggendong shakila langsung berjalan ke arah dinda
" Non engakpapa? " tanya bibi
" Tolong ambilin dinda minum bii" ucap dinda. Bibi dengan cepat mengambil satu gelas air putih yang ada di meja rias dinda
Setelah meminum air putih, dinda pun menaruh gelas di meja samping kasur nyaa
" Perut non kenapa?" tanya bibi
" Engakpapa ko bii" jawab dinda
" Serius non, kalo masih sakit mending ke dokter aja. Ayo bibi anterin" ucap bibi
" Dinda gakpapa bii" jawab dinda
" Bibi ke bawah aja, dinda bisa ko sendiri. Dinda nitip shakila ajaa" ucap dinda. Bibi pun akhirnya keluar
Dinda menarik nafas dan berdiri.
Setelah selesai mendekor dinda pun langsung ganti baju dan berdandan sedikit.
Selesia dandan dinda pun duduk di sofa menunggu angkasa pulang. Shakila sudah tidur di kamar nyaa
" Lama banget" ucap dinda ngecek hp nyaa. Dinda yang tidak sabaran menunggu pun langsung berjalan keluar. Dia memutuskan untuk menunggu di teras rumah
Tidak lama mobil angkasa pun berhenti di depan dinda. Dinda langsung berjalan ke arah angkasa.
" Akhirnya pulang juga " ucap dinda. Angkasa membuka pintu mobil dan keluar. Dia baru ingin memeluk dinda tapi dinda tahan
" Bentar bentar " ucap dinda mencium baju angkasa
" Apasi yang? "
" Aku cium dulu, bau aroma cewek apa enggak" ucap dinda
" Aku meatting nya sama cowok sayang, bukan cewek" ucap angkasa
" Aku kira sama cewek" ucap dinda langsung memeluk angkasa. Angkasa pun terkekeh dan membalas pelukan dinda
" Posesif yaa kamu" ucap angkasa. Dinda hanya diam dan memeluk angkasa erat
" yuk ke dalam, udah malam" ucap angkasa merangkul dinda masuk
Sampai di dalam angkasa melepas jas nyaa
" Ayo ke kamar" ajak angkasa
" kamu mandi di bawah aja, abis mandi aku mau ngomong penting " ucap dinda
" Enakan mandi di atas" ucap angkasa
" Cepet ih! Di bawah aja " ucap dinda. Angkasa pun berjalan ke kamar mandi bawah. Sedangkan dinda berjalan menaiki tangga dia ingin mengambil baju angkasa
Selesai mandi angkasa dan dinda duduk di sofa
" Tumben belum tidur" ucap angkasa mengelus rambut dinda. Dinda pun memeluk angkasa dari samping
" Belum ngantuk" jawab dinda
" ahk, sakit dinda" ucap angkasa pas dinda mengigit pipi angkasa
KAMU SEDANG MEMBACA
Angkasa 2
Teen FictionFollow sebelum membaca! sequel dari cerita Angkasa yaa. baca cerita Angkasa yang pertama dulu sebelum yang ini. Selamat membaca, semoga kalian suka:) Vote+komen nya jangan lupa:)