Dua Puluh Delapan

2.9K 311 16
                                    

Hujan menyimpan kenangan.

----------

Dion terdiam. Apa ia tidak salah dengar tadi? Dian memanggilnya sayang?

"Gimana tadi Dian?" Tanya Dion minta pengulangan.

"Typo gue tadi, harusnya tuh kuyang, bukan sayang," balas Dian beralibi.

"Masa?" Tanya Dion tak percaya.

"Lo nggak percaya gitu sama gue?" Balas Dian.

"Ya percaya sih, tapi rada aneh aja gitu, kan nggak biasanya Dian manggil Dion dengan panggilan sayang," kata Dion menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Dari pada Mas sama Mbaknya debat kuyang, mending sekarang makan. Nasi gorengnya udah jadi," kata penjual nasi goreng tadi mengantarkan pesanan mereka.

"Makasih ya Mas," kata Dian ramah.

Si penjual hanya tersenyum kemudian pergi begitu selesai menyajikan hidangannya.

"Dian?" Panggil Dion.

Dian tidak menjawab, ia hanya menoleh saja.

"Jangan lupa," katanya.

"Jangan lupa apa?" Tanya Dian.

"Jangan lupa, sebelum makan baca doa dulu. Takutnya nanti keselek karena mikirin Dion," balas Dion sembari memasang wajah cengengesan.

"Makasih untuk informasinya," kata Dian mendelik kesal.

"Itu bukan informasi Dian, Dion cuma ngingetin aja," balas Dion membenarkan.

"Serah lo deh mau ngasih istilah atau sebutan apa aja. Yang penting gue mau makan," kata Dian yang langsung melahap hidangan di hadapannya.

###

Langit yang tadinya cerah, mendadak jadi mendung.

"Rada cepet Dian, udah mau ujan," kata Dion.

"Iya," balas Dian.

Mereka berdua mempercepat langkahnya, sembari berharap semoga hujan turun saat mereka sudah sampai rumah.

Namun, sayangnya keberuntungan sedang tidak berpihak pada mereka. Hujan turun dengan derasnya.

"Duh, Dian, hujan nih," kata Dion panik.

"Yang bilang gugur daun siapa Dion?" Kata Dian.

"Lah itu Dian," balas Dion.

"Udah, mending kita cari tempat neduh aja," kata Dian.

Dion memandang sekeliling, berharap ada ruko atau semacamnya.

Ada halte bus, kebetulan. Itu bisa jadi tempat mereka meneduh selama hujan.

"Jadi basah kuyup gini, kalau tahu bakal hujan. Tadi bawa mobil aja," kata Dion.

"Gapapa Dion, lagian seru kok, hujan-hujan gini," balas Dian tersenyum.

Dian adalah salah satu dari banyaknya pluviophile, si pecinta hujan.

Crazy Boyfriend [Completed✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang