Tiga Puluh

3K 291 33
                                    

Rasanya nggak rela, lihat kamu senyum ke orang yang ada niat mau ngehancurin hubungan kita.-Dian.

-----------

Hari demi hari berjalan begitu cepat. Seiring dengan berjalannya waktu, perasaan Dian untuk Dion semakin nyata juga. Perlahan, perasaan Dion kini sudah terbalaskan.

Kelas sebelas, memang aneh rasanya jika tidak ada kunjungan kampus. Seperti halnya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), tidak lengkap rasanya jika tidak ada kunjungan industri.

Hari ini, seluruh siswa kelas sebelas akan melakukan kunjungan kampus sekaligus sedikit kunjungan tempat wisata guna memanjakan pikiran barangkali sejenak.

Tujuan yang dipilih SMA Trisakti adalah Yogyakarta. Dengan dua universitas yang menjadi tujuan utama, yakni universitas terbaik se-Indonesia, Universitas Gadjah Mada juga Universitas Negeri Yogyakarta.

Persiapan dari masing-masing siswa juga sudah disiapkan matang-matang, mulai dari baju ganti juga kebutuhan lainnya.

Pihak sekolah menyediakan kurang lebih sepuluh armada bus untuk dijadikan kendaraan menuju tempat tujuan.

Dan saat ini, para pendamping juga siswa sudah memasuki bus masing-masing.

"Hua seneng banget gue, akhirnya bisa liburan juga," ucap Nayla gembira.

"Tapi sebelumnya kita ada kunjungan kampus dulu, bahagianya harus dipending," balas Dian.

Nayla mengerucutkan bibirnya.

"Sayang banget ya, Ravli, Dion, sama Sheva nggak satu bus sama kita. Coba aja kalau satu bus, pasti rame banget tuh," kata Nayla.

"Malah damai kalau mereka nggak ada," balas Dian sembari memasang headset lalu menyetel lagu-lagu Barat kesukaannya.

"Lo nggak seru banget sih Dian," kesal Nayla.

"Bodo," kata Dian tak acuh.

"Gue berharap banget ada sebuah keajaiban yang membuat tiga cowok gila itu satu bus sama kita," kata Nayla.

"Dan gue berharap, semoga keajaiban yang lo harapin itu nggak akan pernah ada," balas Dian memejamkan matanya.

"Dasar mak tiri," cibir Nayla.

Dian hanya diam saja menanggapi.

Para pembina juga pemandu sudah mulai memberikan instruksi kepada para siswa untuk membaca doa terlebih dahulu sebelum keberangkatan.

###

Jogja.

Sebuah kota yang mendapatkan julukan Kota Pelajar ini memang pantas mendapat acungan jempol.

Sepanjang perjalanan, tak lepas pandangan warung gudeg dimana-mana.

Perjalanan yang memakan waktu lama ini memang tidak sia-sia, mereka senang karena guru-guru memilih Jogja sebagai tujuan mereka.

Sebenarnya, tahun ini tujuan mereka adalah ke Surabaya. Namun, berhubung tahun lalu sudah kesana, akhirnya pihak sekolah memutuskan untuk merubah tujuan menjadi di Jogja.

Universitas Gadjah Mada memang megah. Universitas yang menjadi impian bagi semua orang, universitas yang sangat didamba-dambakan itu, kini ada di depan mata. Lebih indah dari yang dibayangkan.

Crazy Boyfriend [Completed✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang