Dua Puluh Tujuh

3K 307 25
                                    

Aku sadar sekarang Dion, semakin aku ingin melepasmu. Semakin aku mencintaimu.-Dian.

--------

"Dian udah izin sama Mama Papa nya Dian kan?"

Dian yang saat ini tengah menikmati jalannya bersama Dion, mendadak menoleh.

"Udah kok," balasnya tersenyum.

Saat ini, Dian dan Dion tengah jalan kaki menuju tempat dimana saat malam hari banyak tempat makanan juga jajanan dibuka.

Awalnya Dion mengajak naik motor saja, namun Dian menolaknya. Lebih ingin menikmati malam katanya.

Jam memang masih menunjukkan pukul tujuh malam, waktu yang belum terlalu malam untuk mereka berdua keluar.

"Gue seneng deh Dion, bisa jalan kaki malem-malem gini. Nyari makan, lihat kendaraan lewat," kata Dian.

"Kaya Dian nggak pernah lihat aja," kekeh Dion.

"Baru ngerasain ini," balas Dian.

"Dulu, Dion sering tahu. Jalan kaki cuma buat nyari jajan," kata Dion.

"Oh ya?" Dion mengangguk menanggapi.

"Enak kan?" Tanya Dion.

"Tadi aja ngajak naik motor," balas Dian.

"Iya lah, kan jarak rumah Dion sama pusat makanan itu lumayan jauh," kata Dion.

"Ntar kalau capek, gue minta gendong lo," kekeh Dian.

"Iya deh."

"Dian, Dian?" Panggil Dion.

"Apa?" Tanya Dian.

"Dian mau nggak jadi Ibu dari anak-anak kita nanti?" Balas Dion bertanya.

"Lo ngelamar gue?" Tanya Dian terkekeh.

"Enggak kok, Dion cuma tanya," balas Dion polos.

Dian langsung menekuk mukanya.

"Kalau mau, nanti Dion siapin lamarannya. Kalau nggak mau, Dion cari cewek baru," kata Dion diakhiri gelak tawa.

"Emang ada yang mau sama lo?" Tanya Dian.

"Ada," balas Dion.

"Siapa?" Tanya Dian meremehkan.

"Arsya," balas Dion diakhiri gelak tawa. Namun, tawanya itu justru membuat Dion harus merasakan sakitnya cubitan di lengan kanannya.

"Aduh-aduh," pekik Dion kesakitan.

Cubitan Dian memang patut diacungi jempol.

"Enggak Dian, becanda. Dian akan tetap jadi yang pertama di hati Dion," katanya.

"Ga percaya, pasti udah yang ke berapa kan," kata Dian.

"Iya sih," balas Dion menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Ih Dion mah!" Kesal Dian.

Crazy Boyfriend [Completed✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang