🍁 Garbera - Dua puluh lima 🍁

131 13 0
                                    


HAPPY READING :)

Semoga suka sama cerita ini :)


" Lupakan aku, lupakan semuanya ... karena aku hanya menjadi rasa sakit dihidupmu " - Lisa Nadeleine Claira




♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧




Lisa mencari keberadaan keluarganya, sahabat-sahabatnya serta Erick. Tadi setelah menyelesaikan press conference, Lisa langsung mengatakan rapat sebentar mengenai presentasi kesuksesan berjalannya acara fashion show ini. Meskipun hanya memakan waktu 1 jam, dan beruntungnya acara fashion yang diadakan perusahannya berjalan sangat lancar. Bahkan pemesan mengenai pakaian yang baru saja diluncurkan sudah sangat banyak. Dia sendiri masih tidak percaya, acara kali ini sukses sama seperti fashion show beberapa tahun yang lalu.

" Kamu melihat keluarga saya ? " Tanya Lisa pada salah satu staff yang ada dihadapannya.

" Tidak, Nyonya " Jawab staff tersebut dengan sopan.

Lisa tersenyum kecil sebelum akhirnya melanjutkan langkahnya mencari keberadaan mereka semua. Acara Fashion show baru saja selesai dan semua staff sedang sibuk membereskan semuanya.

" So Hee " Teriak Lisa saat melihat So Hee yang memberikan arahan pada salah satu staff.

So Hee menoleh dan melipat Lisa, dia langsung menghampiri atasannya tersebut. " Ada apa, Nyonya? " Tanya So Hee saat sudah berdiri dihadapan Lisa.

" Kamu melihat keluargaku? Tanya Lisa yang dibalas gelengan kepala oleh So Hee. " Kalau sahabat-sahabatku atau Erick, kamu lihat? " Tanya Lisa lagi.

So Hee tampak berpikir, hingga akhirnya dia berseru. Dia baru saja mengingat sesuatu. " Saya hanya melihat kakak anda. Tadi dia ada di lobby utama yang menuju depan gedung ".

Lisa mengganggukkan kepalanya, setelah mengucapkan terima kasih pada So Hee dia langsung melangkah menuju tempat yang dikatakan So Hee. Dia harus memberikan pelajaram pada kakaknya itu, bagaimana bisa Lion tidak menghampirinya untuk mengucapkan selamat? Dan apa-apaan sikap Lion, dia malah menghilang meninggalkan Liana selama acara berlangsung tadi. Jangan kira dia tidak lihat Lion yang keluar meninggalkan room utama tempat berlangsungnya acara fashion show. Lisa ingin mengikuti Lion, mengingat wajah cemas kakaknya itu. Tapi posisinya sebagai CEO L.S Fashion yang harus selalu stay di belakang stage membuatnya tidak bisa mengikuti Lion.

Lisa menoleh ke kanan dan ke kiri, mencari keberadaan sosok yang dari tadi dia cari. Lion Alexio Clairain. Ada pertanyaan yang belum sempat dia tanyakan karena kesibukkannya dalam mempersiapkan acara fashion show ini.

Tapi perlahan langkah kakinya terhenti, matanya menatap kedepan tanpa berkedip. Sosok tinggi dengan bahu lebar itu tengah berdiri tegap didepannya, dengan salah satu tangan yang dimasukkam kedalam saku celana yang dikenakannya. Sorot mata itu terlihat sendu dan menunduk. Dia hendak menghampiri sosok itu, tapi langkah kakinya terhenti.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
GARBERATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang