Dewa

3.7K 263 31
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Sadewa Arkana Sanjaya si tampan yang dijuluki Playboy ini memiliki kisah dimana ia bisa menjadi seorang player yang membuatnya terkadang disebut brengsek bajingan atau kata kasar lainnya setelah mencampakkan para wanita yang telah menjadi pacarnya selama beberapa waktu.

Dalam satu bulan Dewa akan dua kali ganti pacar atau paling lama satu bulan. Dan gebetan nya ada banyak baik teman kampus yang satu kelas atau beda kelas, selain itu setiap fakultas pasti ada saja gebetannya bahkan mantannya juga ada dari yang seangkatan, junior bahkan seniornya. Sulit untuk menolak pesona seorang Dewa yang gantengnya gak ketulungan apalagi dia berasal dari keluarga kaya, para wanita matrealistis pasti rela jadi gebetan atau pacar sesaat nya.

Sejujurnya Dewa gak sebangsat itu buat mainin perasaan orang apalagi mahluk yang namanya perempuan. Dia begitu menghormati seorang perempuan dia punya ibu dan nenek serta tante dan sepupu yang pasti perempuan maka jika ia menyakiti atau mempermainkan hati dan perasaan perempuan sama artinya ia menyakiti keluarga nya sendiri, tapi satu hal di masa lalu yang membuatnya menjadi seperti sekarang.

Hari ini Dewa sedang santai karena tak ada jadwal kuliah ia menghabiskan waktu dengan main game seharian dan baru saja ia selesai telponan dengan sang pacar tanpa tau ia diamati Bunda Ayu.

Arjuna baru pulang dari kantor dan tak ada niat untuk kembali jadilah ia duduk di samping Dewa yang asik dengan handphone nya. 

"Arjuna.." Suara Bunda Ayu mengalihkannya

"Iya Bunda" Arjuna menjawab dan menengok ke arah ibunda tercinta

"Ini di minum teh nya" Bunda Ayu meletakkan segelas teh di meja tepat di hadapan sang anak.

"Makasih Bunda" Ucapnya sambil tersenyum menampakkan lesung pipi indahnya

"Tumben kamu udah pulang? " Tanya Bunda Ayu sambil menatap Arjuna si anak tengah

"Iya. Juna ngerasa gak enak badan jadi Juna pulang mau istirahat" Jelasnya singkat

"Istirahat aja kalo gitu Bunda gak mau kamu kenapa kenapa. Kamu udah makan? " Ucap bunda ayu penuh perhatian dan memberi tanya di akhir kalimat

"Udah, tadi rapat sekalian makan siang sama klien" Arjuna menjawab seadanya

"Nanti Bunda masakin makanan kesukaan kamu buat makan malam" Bunda Ayu mencoba menghibur dengan caranya

"Makasih banyak Bunda"ucap Arjuna sambil tersenyum

"Iya sayang" Bunda Ayu menyahuti sambil mengusap lutut Arjuna

Berbincang sedikit dengan anak keduanya namun tak lepas pandangan sesekali melirik si bungsu yang masih asik dengan handphone dan tersenyum tak jelas membuat Bunda Ayu penasaran.

"Dewa.. " Panggil Bunda Ayu

"Iya Bun" Menengok ke arah sang Bunda yang memanggilnya

"Kamu asik banget dari tadi main handphone. Abang mu pulang aja gak kamu sapa" Tukas bunda Ayu sambil menatap anak bungsunya

[REVISI]✔Sanjaya Bersaudara | BTS Lokal | (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang