Aura panik saat Mars mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi. Sebuah tempat yang asing, seketika Mars menarik tangan Aura dan membawanya ke atas rooftoop
Didalam lift Mars memasangkan penutup mata pada Aura.
"Kita mau kemana hey?" tanya Aura
"Anggap saja ini ucapan terimakasih ku untukmu" jawab Mars
"Haruskah dengan penutup mata seperti ini?" keluh Aura
"Ya... karena ini sebuat kejutan" kata Mars sambil tersenyum melirik Aura
Mars menuntun Aura menuju helikopter pribadinya
"Pelan pelan" kata Mars berbisik
"Kenapa banyak angin disini. Jelaskan kita ada dimana. Kalo tidak aku tidak mau jalan" kata Aura cemas
"Ini akan menyenangkan" kata Mars yang memaksa menarik tangan Aura
"Mars mau bawa aku kemana sih. Sepertinya ada yang tidak beres. Tapi kalo aku menolaknya mungkin aku tidak punya kesempatan untuk bertemu dengannya lagi" kata Aura dalam hati dengan muka pasrah
"Sampai kapan mataku ditutup seperti ini" kata Aura kesal
"Sampai aku memberi aba aba,baru kamu boleh membukanya" jawab Mars
Lolita mengecek restock perhiasaan di gudang miliknya. Jayden tidak menyia nyiakan kesempatan ini untuk mencari tau soal identitas pemilik kalung yang dicari Aura selama ini.
"Detektif bodoh dari tadi kenapa susah sekali dihubungi" kata Lolita sambil ngedumel karena Slam tidak bisa dihubungi
"Sepertinya ini kesempatanku, mumpung Loli sedang sibuk sendiri" kata Jayden semangat
Jayden menuju ruang arsip dengan langkah penuh hati hati
FLASBACK (di pesta launching)
Lolita sedang asik berbincang dengan Arina soal kalung yang dipakai Aura
"Kenapa tante begitu tertarik dengan kalung itu" tanya Lolita
"Tidak hanya saja tante penasaran, setau tante tidak semua orang bisa memiliki kalung seindah itu bukan. Apa sekertaris Mars yg baru itu dari keluarga terpandang?" kata Arina
"Iya juga sih tan,itu yang jadi kecurigaanku dari awal. Kalo Queensky Diamond Edition hanya dikeluarkan 5 piece pada masanya. Kalung itu mirip sekali dengan kalung limited edition seri Queensky" jelas Lolita
"Ohhh begitu ya" kata Arina penasaran
Jayden teringat sesuatu dan mulai mencari lagi
"Queensky ya Queensky edition! Ya sekarang aku ingat. Haduh mulai darimana aku mencarinya.... banyak sekali" celetuk Jayden
"Disini tidak ada, O, P, Q... Nah ini dia aku akan mulai mencarinya disini" lanjut Jayden
"Jaydennnn dimana kau?" teriak Lolita mengagetkan
"Siallll kenapa Loli muncul secepat ini,aku harus sembunyi" kata Jayden yang langsung sembunyi dibalik rak
"Ishhh kebiasaaan anak itu selalu menghilang tiba-tiba" kata Lolita sambil mencari
"Miss Loli bisa ikut saya sebentar ada yang mau saya tanyakan" kata pegawai Lolita tiba tiba
"Ok Claris apa kamu sudah mengecek juga soal restock diamond hitam dari Afrika yang waktu itu saya bilang" tanya Lolita
"Justru saya ingin membicarakan soal itu miss" jelas Claris
"Oke kita keruangan sekarang" kata Lolita
KAMU SEDANG MEMBACA
TITIK KOMA
RandomBagaimana jika tujuan menjadi detektif hanyalah untuk membalas dendam masa lalu. Bagaimana pula Aura harus berhadapan dengan cinta dan profesinya? Mengisahkan Aura gadis lulusan Murdoch University Jurusan Psikologi kriminal datang kembali ke Indones...
