We Get Married [Complete]

Episode 5

Mina POV

Flashback
Tiga tahun yang lalu di Bandara Kyoto

🔈: Kepada seluruh penumpang Korean Airlines, diharapkan berkumpul di gate 3.

Ku tatap tiket pesawat yang akan membawaku ke Seoul, Korea Selatan. Ya, Aku berhasil lolos audisi di JYP Entertaiment sebagai trainee dari Jepang. Jujur Aku merasa sedih harus meninggalkan kedua orang tuaku.

Namun Aku ingin mewujudkan mimpiku untuk satu langkah semakin dekat  dengan Chaeyoung Oppa. Aku berlatih mati matian untuk mewujudkan impian ku ini dan semoga Aku bisa secepatnya debut. 

"Sepertinya Aku pernah melihatnya" Tanpa sengaja Aku mendengar orang yang duduk disebelahku.

"Kayaknya Dia pernah tampil di acara musik"

"Masa sih?"

Jujur Aku penasaran dengan apa yang Mereka lihat. Dan ternyata 'Chae-Chaeyoung Oppa' Kaget ku.

Aku cek ponselku 'Ke-kenapa Aku tidak tahu kalau Dia ke Jepang? Di fanpage tidak ada keterangan apapun'

Kulihat sekelilingnya tidak ada manager atau pengawal bersamanya 'Apa yang Ia lakukan disini? Apa Dia sedang liburan ke Jepang seorang diri?' Batinku.

Dalam hati Aku ragu untuk menghampirinya, namun ini kesempatan yang tidak boleh ku sia-siakan 'Apa Aku harus menghampirinya? Baiklah, Aku kan kesana'

"Permisi, apa Aku boleh menitipkan koper ku disini? Aku ingin bertemu dengan temanku disana" Kata ku dengan kedua orang disamping ku.

"Oh, tentu"Jawabnya.

"Terima kasih" Kata ku.

Perlahan Aku mulai mendekati Chaeyoung Oppa yang tengah sibuk dengan headphone nya. Tanganku terangkat guna menepuk pundaknya. Namun

Sreet

Tanganku ditarik "What are You doing?"

'Je-Jeongyeon Oppa?' Kagetku.

"Answer my question. What are You doing?" Tanya nya. Namun entah mengapa otakku dan tubuhku tidak bekerja saat Leader 4AM ini bertanya padaku.

Sreet

Ditariknya tangan ku untuk menjauh dari Chaeyoung Oppa. Dan  sepertinya Chaeyoung Oppa juga tidak mendengar apa-apa percakapan Kami.

'Cha-Chaeng Oppa. Tolong Aku'  Teriakku dalam hati.

Jeongyeon Oppa membawaku entah kemana "Please, let me go" Mohon ku karena penerbanganku sebentar lagi akan berangkat.

"What do you want?" Tanya Jeongyeon Oppa.

"I do not want anything. I just want you to let me go" Jawab ku.

"You laying. If you don't want anything, why you want touch him?" Katanya.

Jujur, Aku merasa kesal dituduh berbohong. Niat ku bertemu dengan Chaeyoung Oppa tidak lain karena Ia berada disana seorang diri. Aku hanya ingin menyapanya, bukan seperti apa yang Ia pikirkan.

"I said don't want anything" Teriakku.

Bruk

Aku terkejut saat Jeongyeon Oppa secara tiba-tiba mendorong tubuhku ke tembok dan menghalangi jalan ku dengan kedua tangannya. Wajahnya Ia dekatkan dan Aku bisa merasakan hawa nafasnya menabrak pipi dan leher ku.