Raja untuk Ratu [COMPLETE]

EXTRA PART

Masih ada yg nungguin gak nih extra partnya??

Siap siap part ini lumayan panjang dari part sebelumnyaa 😷

Happy reading

***

Bunyi bel sekolah menandakan jam pelajaran yang sudah berakhir. Semua murid kelas XII kini bisa bernafas lega.

Ujian kelulusan yang mereka lalui kini sudah berakhir hanya tinggal menunggu hasil.  

Seorang cewek dengan rambut diikat satu itu kini sedang merapihkan alat tulisnya.

Setelah selesai, tanpa menunggu temannya yang lain ia langsung melongos keluar dari kelas.

Tangannya mengambil earphone dari saku bajunya, lalu mulai menyelipkan di telinganya. Alunan musik langsung menyambut indra pendengarannya. Satu hal yang bisa membuat hatinya tenang dan rileks hanyalah dengan musik.  

  "Ratu!"

Cewek itu terlonjak kaget, menyadari ada dua orang cowok yang tiba tiba saja menghadang jalannya.

   "Hai Ratu," sapa salah satu cowok sambil menyugar rambutnya.

Ratu memutar bola matanya malas. Baru saja ia akan beranjak pergi, muncul lagi dua orang cowok dari arah belakang.

  "Kalian apa apaan sih!" seru Ratu kesal.

  "Minggir gua mau pulang!" serunya lagi.

Dua orang cowok itu yang tak lain adalah Ferdo dan Deran langsung menatap takut takut kearah Ratu.

Deran maju selangkah mendekati Ratu, "Harimau betina mengaum oi," ejeknya.

Ratu mencebikkan bibirnya kesal sambil menghentak hentakkan kakinya. "Lo resek banget si,"

Ferdo dan Deran tak mempedulikan kekesalan Ratu. Dua cowok itu masih asyik mengejek Ratu.

  "Lo berdua bisa diem gak!" sontak saja kedua cowok itu terdiam saat merasakan telinga mereka yang panas.

Deran mengaduh kesakitan, "Lepasin anjir Vin!" ujarnya sambil berusaha melepaskan tangan Kevin yang menjewer telinganya. 

"Mampus," ujar Ratu sebelum akhirnya berlalu pergi dari sana.

"Ratu!" belum sempat Ratu bisa bernafas lega kini giliran Kevin yang mengejar ngejarnya.

"Lo mau dateng gak ke acara perpisahan?" tanya Kevin.

Ratu menundukkan kepalanya, lalu sedetik kemudian cewek itu menggeleng pelan.

"Kenapa Rat? 'kan ini acara perpisahan"

Ratu tetap kekeuh pada pendiriannya, ia menggeleng keras. "Gua gak mau, bye,"

Baru saja Ratu akan beranjak pergi kini tangannya kembali dicekal oleh Kevin, "Lo kenapa sih sekarang jadi sering menyendiri? Apa ini karena Raja hah?"

"Lupain Raja Rat!" Kevin mencengram kasar tangan Ratu.

  "Lo masih mau sama orang yang udah ninggalin lo gitu aja hah!"

Ratu memejamkan matanya, berusaha mengontrol emosinya yabg tiba tiba memuncak.

"Lo gatau apa apa yaa tentang gua, jadi stop peduli sama gua!" bentak Ratu.

Cewek itupun berlalu pergi dari sana tanpa mempedulikan Kevin yang menatapnya dengan lirih.

***