[BONUS]

420 56 30
                                    


Bonusnya nih ya, karena Bp win inkigayo aku mau update hahahahaha





Pintu ruang kerja seungwoo terbuka lebar. Menampilkan sosok wanita cantik bertubuh ramping, yang baru saja masuk.

Iya, itu si rose.

"Mas ion tidur ya tadi?"

Seungwoo menoleh menyadari kehadiran rose di ruangannya. Pria itu tersenyum melihat kehadiran rose disini lantas dia berdiri dari sofanya, menghampiri rose.

"Iya nih, kayaknya si adek ngantuk.

Rose bisa lihat bagaimana jihoon tertidur pulas di sofa ruangan kerja seungwoo. Tidak lupa dengan seungwoo yang menepuk pelan bokongnya agar tertidur.

Anak kecil itu, tadi pagi ajak oleh ayahnya untuk ke kantornya. Karena jihoon yang dari dulu senang di ajak kemana mana aja, dia mau. Jadi dia seharian penuh bersama ayah kandungnya itu.

"Tapi gak gangguin kerjaan mas kan?" tanya rose yang mendekati anaknya.

"Ion sayang ayo bangun, masa mau tidur terus hm?"

"Enggak ganggu kok. Aku hari ini gak banyak kerjaan juga. Jihoon gak rewel, dia malah cuma duduk disini mainin mainan yang aku beliin kemarin." ujar seungwoo tersenyum. Hari ini dia senang sekali kerja di temani sama anak cowoknya ini.

"Makasih ya mas maaf ngerepotin."

"Gak papa kok je, kamu bawa apaan itu?" mata seungwoo melihat ada kantong plastik putih.

"Ini buat mas."

"Buat apa? Baik banget kamu."

"Karna mau jagain jihoon disini."

"Gakpp kok, anak kita bersama."

Rose senyum saja. Setelah itu dia menaruh kotak yang berisi beberapa menu makanan diatas meja. Seungwoo hanya ngelihatin aja, sambil sesekali melihat jihoon yang masih pulas tidurnya.

"Seneng aku punya istri kayak kamu."

























































































"Mas jangan halu please.."

Tawa seungwoo meledak. Ia sedang menggoda rose yang menatapnya kesal, seungwoo nih sekarang suka godain dia kayak gitu.

"Hehehe sorry je canda."

Karena kesal, rose hanya merotasi matanya malas. Dasar pria tua, gak ada berubahnya!

Seungwoo berhenti tertawa. Kemudian dia mulia memandang rose. "Je." panggilnya.

"Iya mas?"

"Selamat ya atas kelahiran anak pertama kamu sama seungyoun." ini seungwoo ngomongnya tulus, soalnya dia juga senyum tulus.

"Makasih mas."

"Aku kemarin gak sempat jenguk karena ada meeting di kantor,"

"Gakpp kok mas."

Seungwoo akhirnya gangguk. Kemudian dia melirik hpnya rose.

"Seungyoun tau kamu kesini? Siapa yang jagain dedeknya sama ryujin?"

"Tau kok, udah izin juga. Dia mas, aku kesini di anterin temen kosannya."

"Oalah, kenapa gak di suruh masuk aja?"

kaefci || [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang