🍁DISYA PUTRI ANANTA🍁

26.8K 1.4K 39
                                    

"Apa yang kamu lihat, Belum tentu sama dengan apa yang kamu pikirkan. Maka berhati-hatilah."
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
~Disya Putri Ananta~

Disya Putri Ananta, Remaja 17 tahun anak dari pasangan Alex Ananta dan Ranti Ananta, Remaja yang tumbuh menjadi pribadi yang mandiri, gampang bergaul, baik, Sama persis seperti kepribadian Ranti,sang ibu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Disya Putri Ananta, Remaja 17 tahun anak dari pasangan Alex Ananta dan Ranti Ananta, Remaja yang tumbuh menjadi pribadi yang mandiri, gampang bergaul, baik, Sama persis seperti kepribadian Ranti,sang ibu.

Tak lupa paras nya yang cantik. dengan rambut hitam panjang, warna mata kecoklatan, Dan bibir mungil, Yang tampak sangat kontras dengan tubuh Disya yang putih, Membuat setiap orang yang melihatnya selalu memberi nilai plus untuk kecantikan dan penampilan nya.

Walaupun Disya hidup di keluarga kaya, Tapi Disya memutuskan untuk tinggal sendiri dirumah yang sederhana namun nyaman, Tak terlalu besar dan tak terlalu kecil, Pas untuk dirinya yang tinggal sendirian.

Ayahnya "Alex Ananta" tinggal di Jepang untuk mengurus beberapa pekerjaan disana yang ia kelola sendiri. Ia sempat mengajak putrinya untuk tinggal bersamanya di Jepang, Namun Disya menolaknya dan lebih memilih tinggal sendiri di Jakarta.

Sedangkan Ibunya "Ranti Ananta" sudah meninggal akibat penyakit Kanker yang di deritanya satu tahun yang lalu.

Hidup sendiri memang tak mudah, Karena ia harus melakukan segalanya sendiri, dan kadang ia juga merasa bosan dan kesepian. Seperti saat ini ia hanya terduduk di tepi ranjang yang bergambar kartun kesayangan nya, apalagi kalo bukan Doraemon.

Berhubung ini hari libur maka membuat ia semakin merasa kesepian karena tak dapat bertemu dengan sahabatnya Sanda dan Rika.

"Sepi banget sih, coba aja kalo sekolah pasti rame" keluh Disya

"Apa Gue ajak Sanda ama Rika jalan ke cafe ya"

"Gue ajak dulu aja deh."

Lalu ia membuka aplikasi Wattsap-nya dan menghubungi kedua sahatnya, Namun sebelum ia mengajaknya, sahabatnya sudah mengajak jalan terlebih dahulu.

Gabut trosss😶

Sanda Amanda
P
P
P
Guys....
Gue gbut nih, Jalan yo

Rika Natasya
Sama gue juga gbut, kuylah mau kemana?

Sanda Amanda
Cafe biasa aja gimna?

Rika Natasya
Ayo aja, si Disya gimna?

Disya
Gue juga ikut, gabut bnget soalnya.

(Read)



// A R G A N //


Setelah memberi balasan, Disya beranjak ke kamar mandi lalu segera mandi dan berganti pakaian, dan tak lupa memesan ojek online untuk mengantar nya pergi ke cafe.

Sampai di cafe, Disya masuk dan mencari keberadaan kedua sahabatnya itu, Hingga Sanda yang melihat Disya pun langsung melambaikan tangan nya agar terlihat oleh Disya dan menyuruh Disya bergabung dengan nya dan Rika.

Tak lama Disya pun melihat Sanda yang melambaikan tangan ke arahnya, lalu Disya beranjak dan berjalan mendekat ke meja yang di tempati kedua sahabatnya.

"Hai... Maaf ya gue telat" ucap Disya merasa tak enak karena ia datang terlambat.

"Udah Dis santai aja" balas Sanda dengan senyumnya.

"Heem Dis, gue juga baru nyampe" ucap Rika kepada Disya

"Ya lo mah beda ka, lo emang selalu telat kali"

"Kaya lo gak pernah telat aja"balas Rika tak mau kalah.

Selalu begini memang, jika Sanda dan Rika bertemu pasti ada saja hal kecil yang di perdebatkan.

"Mau pesen apa Dis? Gue sama Rika udah mesen duluan tadi, Biar gue pesenin buat lo" tawar Sanda pada Disya karena memang tadi ia dan Rika memesan terlebih dahulu sembari menunggu Disya datang.

"Samain aja deh San" jawab Disya

"Hem.. Oke tunggu ya" sanda pun beranjak untuk memesan makanan untuk Disya.

Setelah pesanan mereka masing-masing datang, mereka bertiga melanjutkan dengan mengobrol dan makan sambil sesekali tertawa.

Namun Disya merasa ada seseorang yang memperhatikan mereka. Euh ralat memperhatikan dirinya.

Dan benar saja, seorang laki-laki sedang memandangnya dan mengeluarkan senyum manis Disya terpana dengan pesona laki-laki itu.

Namun Disya tak menyadari apa maksud dari senyuman laki-laki itu. Yang bisa saja menjadi awal kehancuran bagi dirinya, Maka Disya hanya membalas nya juga dengan senyuman.

"Gak bisa tidur gue,senyum nya manis banget:^" ucap Disya dalam hati.



// A R G A N //



Jangan lupa tinggalkan jejak, vote dan coment-nya.

Jangan lupa juga bantu share cerita oke:)

see you next part🍁

A R G A N [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang