Apocryphal: Kalopsia || SooShu/MiShu

3 Fin

"Ini udah semua?"

"Udah,"

"Kalau gitu coba ceritain semua detailnya,"

Jadi sebenarnya Kei masih normal sampek pertengahan tahun keduanya. Itu semua tepat saat kepulangan dua kakak kembarnya, Mijoo dan Jisoo.

"Ahh... Kak Jisoo. Ternyata dia gadis yang ada di dalam lukisan di dinding tangga. Pantas saja wajahnya tidak asing,"

Mijoo dan Jisoo selama ini tinggal di Jepang, bersama kakek dan nenek mereka. Kamu udah tau kan kalau orang tua Kei meninggal pas dia masih SMP kelas 2?

Setelah kepulangan mereka, Kei merasa sangat senang. Karena akhirnya dia tidak perlu tinggal sendirian lagi di rumah yang besar itu. Namun beberapa hari setelah itu, Kei mulai merasa ada sesuatu yang aneh dengan kedua kakaknya tersebut. Kei sering mendengar suara suara aneh dari kamar mereka di lantai dua.

Setelah liat foto-foto itu, aku yakin kamu udah tau.

"Apa?"

Mijoo, dia tergila-gila sama BDSM. Di lain sisi, Jisoo itu tipe masochist, fetish seksualnya suka disiksa. Aneh memang, tapi kedua kembar ini saling melengkapi. Jadi tiap malam mereka berdua melaksanakan 'ritual' di kamar mereka. Di lantai 2 ada dua kamar kan? Ya, itu kamar mereka.

Dan kamar yang berisi alat-alat penyiksaan yang kamu masuki sebelum menyelamatkan Yuqi, adalah kamar Mijoo. Yang kamu selamatkan saat itu adalah Jisoo yang masih bergelantungan, setelah melaksanakan 'ritual' bersama Mijoo.

Dari kesaksian mereka, sebenarnya Mijoo ada di kamar itu bersama kalian berdua. Tapi kamu terlalu fokus buat nyelametin Jisoo, jadi kamu gak sadar kalau Mijoo ada di pojok ruangan, lagi ngeliatin kamu.

Setelah kamu pergi ke kamar yang satunya, Mijoo ikut dari belakang sambil bawa pistol yang entah darimana dia beli. Untung aja kamu gak langsung di tembak di depan pintu. Untung aja kamu masuk ruangan itu dengan sok keren sambil nendang pintu.

"Apaan sih?"

Jadi, suatu hari Kei naik ke lantai 2. Dia ngintip kakak-kakaknya ngelakuin 'ritual' mereka. Dia kaget dong ya, siapa coba yang gak syok pas ngeliat satu kakaknya lagi mencambuk kakak yang lain?

Kei masuk ke dalam, dia marah-marah. Dia bilang kalau dia kecewa banget sama Mijoo yang udah memperlakukan Jisoo dengan gak pantas. Dia berusaha untuk menyelamatkan Jisoo, dia turunin Jisoo dari langit-langit sambil maki-maki Mijoo.

Tapiiii.... Itu kakak berdua udah terlalu gak waras. Mereka berdua justru bekerjasama untuk buat Kei jadi 'belok' kayak mereka. Kei diikat dalam keadaan telanjang, badannya di tetesi lilin panas, dia dicambuk setiap hari.

Kei diperlukan kayak hewan sama kakaknya selama berbulan-bulan. Dan apa hasilnya? Tentu saja kejiwaan Kei mulai rusak. Dia mulai terpengaruh sama kegilaan kakaknya. Hingga sampai di level dimana dia sendiri mulai menikmati 'ritual' itu.

Tau hukum Newton yang pertama?

"Benda bergerak akan berusaha mempertahankan keadaanya dan tetap bergerak, begitu juga dengan benda diam? Hukum kelembaman?"

Yap. Dan itu juga berlaku untuk manusia. Manusia gila akan cenderung mempertahankan kegilaan mereka dengan pembenaran diri. Kei yang mulai gila, dihimpit dua kakak yang gila, jadi benar-benar gila. Mereka bertiga mulai melaksanakan 'ritual' bersama.

Hingga suatu hari, Kei mendapat job untuk melaksanakan pemotretan bersama seorang model di sekolah. Dan menurut kamu, apa yang dia lakukan?