❝ Sebentar lagi, kita sampai pada garis akhir. ❞
Suara dering bel membuat mereka bersemangat menyelesaikan pelajaran di sesi pertama. Para siswa siswi berhamburan keluar dengan semangat menuju landmark paling hype di penjuru sekolah. Tentu saja kantin.
Kantin tempat berkumpulnya semua jenjang, dari kelas bawah hingga teratas yang sebentar lagi tidak akan merasakan serunya berkumpul, berbincang, dan bercanda dengan suara berintonasi tinggi.
F4 kelas 10-2, Radit, Jeno, Haidar dan Nana berjalan saling dorong bercanda. Membuat orang lain dibelakang mereka dengan gemas menghindar dan menggerutu. Karna mereka bercanda tidak tahu tempat.
Lantai licin akibat terciprat air hujan membuat mereka juga harus berhati-hati dalam melangkah. Bisa-bisa mereka akan terpeleset, basah iya, sakit iya, dan dampak paling besar adalah malu.
Sesampainya pada kantin, mereka berempat berpisah. Memiliki tujuan masing-masing untuk memenuhi nafsu lapar mereka. Setelah selesai dengan pesanan masing-masing. Mereka berjalan dan duduk pada bangku yang telah diisi dengan sembilan orang lainnya.
"Ini dia wakil ketua OSIS SMA Neo!" Sambutan berisik yang disahutkan oleh lelaki Jepang bernama Yuta itu membuat sosok yang diteriakan mengumpat karna malu disambut seperti itu.
Sedangkan sisa orang yang lain tertawa melihat aksi malu dari seseorang tersebut dan hanya menggeleng melihat interaksinya.
Yuta kembali melancarkan aksinya ketika melihat sang ketua dan wakil duduk bersampingan. "Mantap ketua sama wakil duduknya barengan banget nih?"
Sang ketua menggeleng malu dan menutup mulutnya. Kini keduanya kena bulan-bulanan dari lelaki Jepang itu. Perlu kalian ketahui sebelum wakil datang, sang ketua sudah dijahili habis-habisan.
"Ah, why? Stop it." Gerutunya malu. Semburat merah terlihat dikedua telinga lelaki berdarah canada.
Tahukah kalian siapa ketua dan wakil itu?
Mark dan Radit. Mereka resmi dilantik tadi pagi, setelah senin kemarin mereka baru terpilih menjadi ketua dan wakil OSIS. Menggeser jabatan Taeil dan Doyoung. Hari ini periode Taeil resmi lengser dan digantikan oleh periode Mark.
"Kerja yang bener lo pada." Pesan Winwin yang mendapat tepuk tangan dari penghuni meja itu. "Apa?"
"Winwin emang sekalinya ngomong bermanfaat banget." Ucap Jeffrey sambil mengaduk minuman berwarna kuning. Kalau kata Haidar 'bang Jeffrey minum urine.' Padahal nutrisari rasa mangga. Paling mahal setelah pop ice.
Tapi rata-rata penghuni meja tersebut memilih Tea Jus Gula Batu. Bahkan Mark sendiri menyukainya, katanya lebih enak dibanding teh poci lima ribu. Mark menyukai nutrisari tapi rasa jeruk, namun saat-saat tertentu saja. Saat lidahnya ingin merasakan asam.
KAMU SEDANG MEMBACA
PANITIA ㅡ kdy ✔
Fanfic❝ Ra, selamat bergabung menjadi panitia Dies Natalis. ❞ ㅡ Doyoung. Disclaimer: • Semi baku • NCT lokal • Halu Started: April 2020 End: December 2020 [Revisi: March 2021] 15082020 #1 in Panitia 24012021 #1 in doyoungnct