TWIN TROUBLEMAKER [ COMPLETE ]

30

Sejak mendapat chat dari Namjoon yang mengatakan kalau Unha akan kembali ke Indonesia, Jungkook merasa gelisah sendiri. Antara percaya atau tidak, Jungkook belum bisa memastikannya. Namun pagi ini kembaran Unha itu mendapat kejutan spesial. Ada tamu tak di undang yang datang ke apart Jungkook.

"Mulai hari ini, kamu akan bersekolah bersama Jungkook ya nak." Ucap Yuna menarik resleting tas Unha setelah memasukan 2 kotak makan berisi sandwich.

"Tapi mah, apa nggak kecepetan?? Bukannya minggu depan ya Unha masuk sekolahnya??” Tanya Unha mendapat gelengan dari sang ibu.

"Eitt nggak dong. Hari ini kamu sudah bisa ke sekolah. Papahmu sudah mengurus semuanya loh sayang.
Sandwichnya kamu makan bersama Jungkook nanti ya."

"Mah." Panggil Unha memainkan sepatunya.

"Iya sayang??” Tanya Yuna yang mulai repot membuat sarapan pagi.

"Kalau kisal pagi ini Unha ke apart Jk gimana?? Unha mau bikin surprize gitu. Boleh ya??” Tanya Unha melihat ibunya sedikit manja.

"Apa nggak nanti sore saja kita kesana bersama-sama??” Tawar sang ibu memasukkan beberapa sayuran ke wajan.

Ini memang masih pukul 5.30 pagi. Namun Unha dan juga Yuna sudah bangun lebih dulu. Unha sering bangun pagi ketika masih di LA untuk membantu sang nenek membersihkan rumah. Dan kebiasaannya masih melekat hingga sekarang.

"Enggak mah.
Jangan. Memangnya Jungkook suda terbiasa sama papah dan mamah??” Unha menatap ibunya penuh ragu. Yuna hanya membalas dengan hembusan nafasnya.

"Yasudah pagi ini kamu kesana ya.
Kamu bangunkan Namjoon jika ingin kesana sekarang. Kamu harus di temani kakakmu." Seru Yuna mengarahkan putrinya.

"Siap mah.
Mamah batalin aja rencana ke apart Jungkook, firasat Unha nggak enak. Takutnya mama dan papa di usir sama Jungkook. Unha mau cari kelemahan Jungkook dulu." Jelas Unha.

"Hahaha. Memangnya Jungkook punya kelemahan?? Dia itu ketua gengster loh Unha." Ucap Yuna memberitahu soal Jungkook.

"Halah. Unha udah kebal sama model cowok kayak Jungkook mah. Di LA banyak jenisnya." Balas Unha.

"Yaudah Unha berangkat ya mah." Pamit Unha menggendong tas ranselnya.

"Sebentar, mamah antar ke depan." Balas Yuna mematikan kompor setelah supnya sudah jadi. Dia melepas apron dan menggantungnya di gantungan yang menempel di sebelah rak piring. " Bi, lanjutkan ya." Ucap Yuna memberi perintah kepada maid. "Baik Nyonya."

(Ruang Tamu)

"Wah anak papa cantik banget??” Puji Sunwoo melihat putrinya bersama Yuna. Dia langaung meletakkan koran paginya dan membenarkan kacamata bacanya.

"Aduh, kakak tersepona deh sama kamu Unha." Ucap Namjoon juga memuji adiknya.

Ternyata anak dan bapak ini sudah stay di ruang tamu, namun belum mau ke ruang makan.

"Terpesona kak." Balas Unha tersenyum membenarkan ucapan kakaknya.

"Abisnya kamu cantik pakai seragam itu Unha. Cocok sekali di pakai olehmu." Ucap Namjoon tersenyum.