Di bagian Leorio dan Kurapika.
Di sepanjang pencarian harta karun, Leorio terus mengomel dan mengeluh panjang lebar secara tidak jelas.
Leorio : Pengelolah hotelnya benar-benar sangatlah buruk dan serakah!! Ini tidak salah lagi, nenek kakek itu terlalu banyak mengambil keuntungan!
Kurapika : Jangan mengeluh.
Leorio : Haa?! Apanya yang berlibur di hotel?! Ini tidak ada bedanya dengan ujian Hunter. Eh... Ujian? (melihat ke arah Kurapika)
Kurapika : Benar. Bisa jadi, besar kemungkinan ini adalah bagian dari ujian tahap ke-3 bagian keduanya. Karena mencari harta itu adalah salah satu dasar dari pekerjaan sebagai Hunter (tersenyum)
Leorio : Begitu rupanya (tersenyum licik)
Di bagian tiga bersaudara Amori.
Imori bergantungan dengan menggunakan tali yang terikat di kakinya lalu turun ke bagian bawah kapal dengan kepala di bawah dan kaki di atas.
Umori : Bagaimana Imori? Apa kau menemukan sesuatu?
Imori : Tidak. Tidak ada apa-apa di bawah sini.
Amori : Cepatlah cari! Dasar tidak berguna!
Imori : Huh! Dasar kakak-kakak ini, bukannya membantu malahan terus mengeluh dan menyuruhku saja! Masa selalu saja menyerahkan tugas yang sulit kepadaku (mengeluh)
Lalu Imori tidak sengaja menyentuh sesuatu yang dikira adalah sebuah barang antik.
Imori : Apa ini? Seperti ada yang tajam-tajam. Apa jangan-jangan ini barang antik?
Amori : Imori, ada apa? Kenapa lama sekali kamu ini?!
Imori : Kakak, aku menemukan barang antik tapi aku tidak bisa mengeluarkannya!
Umori : Tidak becus kamu! Tariklah sekuat tenaga!
Barang antik yang dikira oleh Imori itu ternyata adalah kepalanya Illumi yang penuh dengan banyaknya paku di seluruh wajah dan kepalanya. Illumi bangkit dan memunculkan kepalanya ke atas. Imori yang kaget pun langsung terjatuh beserta kedua kakak-kakaknya pun ikut terjatuh ke dalam kapal bagian bawah tersebut.
Tiga bersaudara Amori : Uwaaaaa!!
[GUBRAK]
Illumi memegangi sebuah kotak ukuran kecil dan langsung keluar dari sana, dia pun tertawa tanpa suara saat melihat tiga bersaudara Amori terjatuh ke bawah. Terlihat seolah-olah paku-paku dikepalanya bergoyang. Lalu dia pergi meninggalkan tiga bersaudara Amori.
Kembali di bagian Kurapika dan Leorio.
Hanzo yang menyelam ke dalam air, keluar dengan membawa sebuah harta benda di tangannya. Lalu berteriak dengan keras dan bersemangat.
Hanzo : Aku dapat!! (senang)
Kurapika : Itu yang di dapat oleh Hanzo... Kalau tidak salah, itu adalah mahkota sang pangeran ketiga dari abad ke-16 yang menghilang dilaut pada hari penobatannya.
Leorio : Apa? (bingung)
Leorio hanya bisa tercengang mendengar penjelasan Kurapika.
Kurapika : Ini adalah pengetahuan umum bagi orang yang ingin menjadi Hunter.
Tiba-tiba terdengar seruan Gon dengan penuh semangat. Ternyata bukan hanya Hanzo yang menyelam ke dalam air, akan tetapi Gon juga. Gon dengan bangga memamerkan harta benda yang dia dapatkan dari dalam air.
Gon : Aku juga dapat!! Coba lihat ini!! (mengangkat tinggi harta benda yang dia dapatkan)
Kurapika dan Leorio refleks melihat ke arah sumber suara.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hunter x Hunter [My version, Lucia]
FanfictionAku adalah seorang gadis biasa yang berumur 29 tahun dan namaku adalah Airine. Hidupku bisa dibilang sangatlah biasa dan membosankan. Aku ini termasuk otaku, sangat menyukai anime. Untungnya masih belum akut. Pada suatu hari, saat aku terbangun dari...