"Kau mau kemana Namjoon-ah?". Tanya Jungsoo bingung melihat Namjoon sangat rapih.
"Ahh aku mau bertemu teman lama ku".
"Dimana, mau ku antar?".
"Aniyaa tidak perlu, aku akan bertemu di Gangnam street. Kemungkinan aku akan pulang malam!". Ucap Namjoon sambil memakai sepatunya.
"Mwo kau mau ke Gangnam street!". Jungsoo terkejut mendengar ucapan Namjoon.
"Kenapa?". Tanya Namjoon heran melihat ekspresi Jungsoo.
"Kau serius mau kesana, apa tidak ada tempat lain untuk bertemu temanmu namjoon-ah".
"Disini terlalu ramai, dan juga wartawan selalu mengelilingi area dekat sini. Itulah mengapa aku mengajak teman ke Gangnam, setidaknya wartawan akan sedikit menyoroti kami. Tak perlu khawatir, akan baik-baik saja kok. Aku pergi ya!". Namjoon langsung pergi ke luar dorm.
Jungsoo menatap khawatir kepergian Namjoon. "Astaga, bagaimana ini?".
"Bagaimana apanya?". Ucap Seokjin tiba-tiba di belakang Jungsoo.
"Kamcagya!!".
Jungsoo terkejut seokjin yang tiba-tiba berada di belakang nya.
"Ahh mian. Aku dari tadi melihatmu berbicara dengan Namjoon. Apa akan terjadi sesuatu?".
"A-ani-ya , hanya saja aku sedikit khawatir jika Namjoon bertemu teman nya di daerah Gangnam".
Seokjin tersenyum, tenyata segitu khawatir nya Jungsoo terhadap para member.
"Tenang, aku sangat mengenal Namjoon. Dia bisa jaga diri baik-baik, dan juga aku juga mengenal teman-teman nya. Mereka semua sangat menjaga privasi Namjoon. Percayalah!". Ucap Seokjin menenangkan Jungsoo.
"Hah ucapan mu membuat hatiku tenang Hyung". Jungsoo sedikit tenang mendengar ucapan Seokjin.
*****
Braakkkk
Jung-woo terlihat sangat marah, ia membanting seluruh barang yabg ada diatas meja.
"Kenapa kau memakai nya, kau bodoh hah. Kita sudah hampir kehabisan stok gara-gara gadis gila itu. Dan sekarang kau ikutan bodoh juga, lebih baik kau jual dari pada memakai nya bodoh!". Jung-woo sangat emosi, akhir-akhir stok barang narkoba nya sudah hampir habis dan justru anak buah nya memakai barang itu bukan menjualnya.
"Maafkan saya Boss, saya tidak bisa menahannya".
"PERGII, CEPAT JUAL BARANG-BARANG ITU DAN MINTA HARGA 2X LIPAT!". Ucap jung-woo.
"Nee, saya permisi Boss!".
Jung-woo langsung terduduk, usaha yang ia dirikan sudah lama, akan mendekati kata bangkrut. Tidak ada lagi pemasukan barang karena ketua penanam narkoba nya saja sudah tertangkap bahkan sampai di hukum mati di China. Seluruh anak buah mereka juga ditangkap sampai tak tersisa.
Terakhir pemasukan itu di simpan rapat-rapat di apartemen Sonna. Jung-woo percayakan hal itu pada Sonna, barang yang sangat banyak itu di simpan di ruangan khusus Sonna. Sampai pada akhirnya gadis bodoh itu justru membawa semuanya dan pergi melarikan diri.
"Dasar gadis bodoh!".
Tok
Tok
"Masuk!".
Jung-woo melihat hyu-bin datang membawa sebuah map.
"Aku sudah menemukan gadis itu boss!".
Jung-woo langsung beranjak dan mengambil map itu.
"Dimana dia?".
"Dia di sembunyikan oleh Bang si-hyuk. Pendiri agensi Bighit entertainment dan juga ia sekarang seorang manager boyband BTS". Ucap hyu-bin.
Jung-woo menatap aneh, difoto itu Sonna menjadi seorang pria.
"Nama samarannya Jung-soo. Dia menyamar menjadi seorang pria. Dan ada kabar buruk nya lagi boss".
"Apa itu?".
"Semua barang yang dia bawa, dia membuang semuanya ke sungai!".
Jung-woo membulatkan matanya, barang berharga yang ia percayakan pada sonna sudah terbuang semua.
"APA!!, DIA MEMBUANG SEMUANYA". Bentak jung-woo.
"Nee, dia membuang semuanya Boss. Ia membuang 4 koper barang itu ke sungai". Perjelas hyu-bin.
Braakkkk
"Brengsekkk, gadis bodoh!". Amarah jung-woo.
"Cepat bawa dia kesini!". Ucap Jung-woo.
"Itu yang jadi hambatan saya, selama di bawah naungan Bang si-hyuk Sonna sangat susah di raih". Jawab hyu-bin.
Rahang jung-woo mengeras, ia mengepalkan tangannya.
"Hah, baiklah aku yang akan ke tempat nya sendirian". Ucap Jung-woo.
"Keluar, aku butuh mendinginkan otak ku!". Usir jung-woo. Hyu-bin langsung pergi keluar dari ruangan jung-woo.
"Kita lihat, sampai kapan kau bertahan di tempat itu Sonna!". Ucap Jung-woo memandang foto Sonna.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hidden Secret - (Kim Seokjin) -TAMAT-
Roman d'amourAku lelah dengan semuanya, aku hanya bisa berlindung dibalik kawasan petinggi agensi Bighit. Bang sin hyuk ialah teman lama ayahku yang kini telah menyelamatkan ku dari kawasan mereka. Aku sudah lelah berada dijangkauan mereka dan memilih untuk mela...