1. Rebirth

3.7K 379 60
                                    







"Kau!!!! Dasar tidak berguna!!!"

"Mana kutahu kalau bukan 'Sean' dia yang dimaksud!!!"

"Makanya baca lebih teliti!!! Disini jelas tertulis SEAN NEVAEH tapi kenapa kau justru mengambil SEAN ISAIAH?!!"

"Ah, iya juga ya? Kenapa ya?"

"....."

"...."

".... Aku mau protes langsung ke Tuhan"

"Huaaaaaaaa jangaaaaaaaaaaannnn!!! Aku gak mau kembali ke ujian dewa!! Aku gak mau reinkarnasi jadi mahluk mortal lagi!!"

"Ngehubungi Leviathan kayaknya asik nih"

".... Guru, kau dendam padaku?"

"Ya, kau beruntung dewa tidak bisa mati dibunuh sesama ... Kalau bisa, kau pasti akan bingung harus bagaimana untuk menyelamatkan nyawa kecebongmu itu"

"Tapi guru, dewa kan tidak memiliki nyawa ... Kita hanya entitas yang berasal dari cahaya"

"....."

Satu-satunya sosok yang memiliki bentuk solid disana, hanya bisa mengerjap bingung melihat dua benda yang terlihat beradu satu sama lain. Dia sungguh bingung dengan apa yang terjadi di tempat yang tidak terdapat apa-apa ini, sosoknya sendiri hanya melayang-layang tidak jelas seperti ubur-ubur di ruang hampa. Sean mengangkat tangan dan meneliti jari-jarinya, sepenuhnya mengacuhkan entitas lain di sekitar. Dia masih bisa merasakan rasa sakit dari organ dalamnya, apakah ini berarti bahwa dia masih hidup?


"Sayangnya kau sudah mati secara literal, wahai mahluk mortal"

Hah? Mahluk itu menjawabnya?

"Hei, kami ini bukan sesuatu yang bisa disebut dengan perwakilan kata sederhana sebagai 'mahluk itu'"

Aku benar-benar sudah mati?

"Ya ... Sebenarnya saat ini belum saatnya kau mati, tapi sayangnya kami tidak bisa mengembalikanmu ke tubuh asli, karena sesuatu sudah terjadi pada cangkangmu itu"

Maksudnya?

"Tubuhmu sudah hancur, dimakan api bersama dengan tempat tinggalmu"

Oh ...

"Aku akan mendiskusikannya dengan dewa penjemput lain dan Gabriel- ah tunggu! Dia mengirimkan sesuatu"

Sean diam saja, sebenarnya dia sama sekali tidak keberatan jika harus dijemput sekarang. Tapi dia juga merasa terkejut saat tau bahwa yang seharusnya dijemput bukanlah dirinya, melainkan orang lain. Dia tidak bisa ke alam baka, dia juga tidak bisa kembali ke dunia fana, dan jelasnya dia tidak mau terapung tanpa arah disini. Apa yang akan terjadi padanya?




"Kau akan kembali ke dunia mahluk mortal, itu isi pesannya"


Hah?!!! Tapi-

"Ada jiwa lain yang bernasib sama denganmu, tapi dia sudah terlanjur memasuki alam baka, jadi ya ... Begitulah intinya, aku malas menjelaskan"


Sean hendak bertanya lagi, dia tiba-tiba terserang oleh rasa ngilu luar biasa di leher dan dadanya. Saat dia menunduk, luka lama yang membuatnya tewas ternyata kembali lagi. Bedanya, dari tempat luka itu, muncul sesuatu seberti sulur berwarna merah gelap dan mulai tumbuh perlahan, kontras dengan sosoknya yang serba putih. Dua entitas disana terlihat panik dan bergerak berputar-putar dengan cepat, membentuk sebuah kolam berwarna ungu kehitaman dengan beberapa kelap-kelip kecil di- tunggu! Bukankah itu bintang?!!

Strawberry And Cigarette ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang