Wang Yibo melirik tumpukan kardus milik tetangga sebelah apartemennya, mungkin tetangga baru. Dia mengendikkan bahu acuh dan menggesek kartu akses, masuk ke apartemennya sendiri yang berjarak dua unit dari apartemen penuh kardus itu. Moodnya lumayan jelek karena dia mendapat ceramah sepanjang sore dari Jackson, tentang kelakuannya yang terlalu cuek pada fans. Dia menggantung tas dibalik pintu dan mulai melepas pakaiannya satu persatu, berniat mandi air hangat untuk merilekskan otot. Jarang-jarang dia bisa menyenangkan dirinya sendiri seperti itu akibat banyaknya pekerjaan, serta tuntutan untuk terus menerus menjaga bentuk tubuhnya.
Ping!
Sebuah notifikasi muncul di ponselnya, Yibo meluncur secepat kilat dan membuka kunci ponsel untuk memastikan apakah dia tidak sedang bermimpi. Karena pemberitahuan ini sudah lama sekali tidak berbunyi, dia membatalkan rencananya untuk mandi dan berbaring senang diatas karpet dengan bertelanjang dada. Dia mengernyit dengan kelakuannya sendiri, notifikasi itu bahkan hanya memberitahu bahwa siaran langsung baru akan terjadi sepuluh menit dari sekarang, jadi dia dengan cepat menanggalkan celana dan melesat ke kamar mandi untuk membersihkan diri secepat mungkin.
Tepat saat Yibo selesai berpakaian, siaran langsung yang ditunggunya dimulai. Dia tersenyum kecil dan melemparkan dirinya sendiri ke atas ranjang, seperti orang kebanyakan dirinya juga memiliki penyanyi favorit yang diidolakan. Pria itu menatap layar ponselnya dengan serius dan me-mute komentar agar tidak melayang-layang dan menghalangi pandangannya.
"Selamat malam, saya Sean atau Xiao Zhan"
Yibo tersenyum senang, ini adalah rahasia kecilnyaDia mengidolakan Sean ini sudah sejak awal dari dia debut, jangan tanya kenapa Yibo mengidolakannya, itu alasan yang sama seperti anggota fandom Imperator. Suara Sean benar-benar cantik dan enak didengar, dan suara inilah yang menyelamatkannya dari insomnia. Sejak dulu dia benar-benar sibuk dan terbiasa begadang karena pekerjaan, jadi begitu dirinya memiliki waktu untuk istirahat, dia tidak bisa mendapatkan tidur yang berkualitas dan membuatnya lari ke obat tidur. Tiga tahun setelah dia debut Yibo bahkan pernah menjalani cuci lambung karena nyaris tewas akibat terlalu banyak mengkonsumsi obat tidur, dan terbaring di ranjang rumah sakit selama dua bulan penuh.
Dia tidak memiliki orangtua yang bisa merawatnya, mereka sudah meninggal sejak dia berumur 15 tahun. Jackson dan paman adalah kerabat yang paling dekat dengannya, sekaligus yang tersisa satu-satunya dari pihak ayah. Karena dia tidak ingin membebani mereka dan sangat menyukai menyanyi serta menari, Yibo mendaftarkan diri menjadi trainee dan debut setelah pelatihan selama tiga tahun. Karena Jackson dan paman khawatir padanya, mereka selalu memantau keadaannya. Jackson yang menjadi manager dan paman yang mengirimkan banyak bodyguard untuk melindunginya.
Yibo menjadi artis hanya untuk menyalurkan hobi dan mendapatkan uang sebanyak-banyaknya untuk membalas budi, karena itulah dia tidak terlalu memedulikan penggemarnya. Hingga pada saat dia drop di rumah sakit, telinganya mendengarkan bahwa ada penyanyi baru bersuara cantik, tapi banyak yang membencinya akibat satu dan lain hal. Karena penasaran, dia mencari kata kunci Sean dan iseng mendengarkan lagu-lagunya. Orang ini cukup unik karena dia membuat MV-nya terkesan seperti film pendek dengan backsound suaranya, tanpa menunjukkan wajahnya sama sekali, dan ini benar-benar unik untuk ukuran pendatang baru.
KAMU SEDANG MEMBACA
Strawberry And Cigarette ✔️
FantasySean sudah mati Jiwanya yang menjadi korban salah jemput dewa magang, membuat dewa besar sakit kepala. Hingga pada akhirnya, jiwa Sean dipindahkan ke tubuh seorang artis yang mengalami hal serupa. Bedanya artis itu mati bunuh diri karena depresi, b...