31. Strawberry boy

998 92 69
                                    






Nih bab anuan yang kalian tunggu-tunggu 😂

Selamat menikmati 🤣🤣

Kepala Yibo tetap bersarang di leher Xiao Zhan dan membuat tanda sebanyak mungkin, dia benar-benar kesal. Xiao Zhan sendiri diam saja dan balas memeluk erat Yibo yang sedang memojokkannya di pintu, tidak melayangkan protes apapun karena disini memang dia yang bersalah. Baik Wang Yibo dan Kris Wu besar di keluarga normal kebanyakan, bagaimana bisa dia menyamakan mereka dengan Charlotte Isaiah yang lahir bersamanya di keluarga mafia Rusia? Dua orang itu sangat cantik dan menggoda seperti buah stroberi yang segar, sedangkan Sean dan Charlotte begitu panas dan merusak seperti rokok.

Pikiran Xiao Zhan kembali melayang pada ciuman sepihak yang terasa kasar dan berbau darah dari Charlotte Isaiah, jujur saja dia masih bingung kenapa kakaknya yang dulu normal mendadak berubah menjadi incest. Dia tidak merasa dirinya setampan itu sampai bisa memutuskan tali rasionalitas seseorang, terutama tubuhnya dulu begitu rusak hingga dia tidak pernah memiliki reaksi setiap kali dirangsang.

Yibo menggigit telinga Xiao Zhan begitu merasa bahwa pihak lain terdistraksi, laki-laki itu refleks memekik kecil
"Ah!"

"Apa yang kau pikirkan?"

Xiao Zhan tidak menjawab, jujur saja dia sangat menyukai saat dimana Yibo mengambil inisiatif terlebih dahulu. Laki-laki itu memberikan senyum manis yang memabukkan, mengecup pipinya dan memeluk leher Yibo
"Tidak ada, ayo lanjutkan"

Yibo sendiri seolah sudah menduga hal seperti ini akan terjadi, jadi dia hanya memeluk tubuh kecil Xiao Zhan dengan lembut
"Sudah malam, tidurlah"

"Ah kenapa?"

Pihak lain mengecup keningnya
"Sampai jumpa lagi"

Pihak lain mengecup keningnya"Sampai jumpa lagi"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Xiao Zhan mengerucutkan bibirnya
"Tidak mau"

"Ini sudah sangat larut, Xiao Zhan"

"Makanya jangan pergi, sudah larut"

"Kau tidak mau aku pergi?"

"Mhm" dia mengangguk

Yibo mengusak rambutnya dengan sayang
"Tapi aku harus kembali untuk mencuci muka, melakukan siaran langsung dan banyak lagi yang harus kukerjakan"

"Jangan ..." Rengeknya

"....."

"Siaran langsung disini saja"

"Siaran langsung disini saja"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Strawberry And Cigarette ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang