HOLD THE AGREEMENT✔

HTA : 6

STORY BY : ME & catheryn99

Saat ini keduanya sedang menghabiskan waktu bersama di atas sofa sambil menonton salah satu film action, Taehyung menonton film kesukaannya itu sambil memakan popcorn yang dipesan melalui layanan kamar, sekali lagi, sementara Irene sendiri sudah merasa bosan dengan film yang mereka tonton.

Irene langsung mengambil remot yang berada di atas meja dan langsung mengganti siaran televisi itu. Sontak saja Taehyung langsung menorehkan pandangan pada istrinya itu.

"Yak! Joohyun! Apa yang kau lakukan, kenapa kau mengganti film ku? Tadi sedang seru-serunya tahu, astaga Joo" ujar Taehyung dengan mulut yang masih dipenuhi dengan popcorn.

"Ish! Telan dulu popcorn mu itu baru berbicara! Dasar tidak sopan, jorok!" Ujar Irene sedikit jijik tapi tertawa setelahnya karena melihat pipi Taehyung yang menggembung.

Tidak lama setelah itu,Taehyung tersedak dan mengambil gelas yang berisi air di atas meja. Irene membantu Taehyung mengambilkan gelas itu dan mengarahkan gelas itu ke arah mulut Taehyung karena takut tercecer akibat batuknya Taehyung, setelah itu Irene menggeleng pelan dan sedikit tertawa.

"Aku bosan dengan film-mu itu! Aku ingin menonton kartun saja, sepertinya lebih baik" ujar Irene yang masih mencari siaran.

"Ku kira kau menyukai film action?" ujar Taehyung.

"Ya, tapi setelah hidupku sendiri sudah berjungkir balik seperti film action, aku tidak lagi menyukainya" ujar Irene tanpa menoleh pada taehyung.

Taehyung mengetahui arah pembicaraan Irene. Taehyung tidak mau membahas mengenai perjodohan mereka terlebih dahulu, dan tiba-tiba saja ide jahil kembali menghampiri pikiran seorang Taehyung. Dia melihat Irene yang sedang fokus menonton kartun kesukaannya dan sesekali tertawa. 

Taehyung dengan cepat mengambil alih remot yang ada di genggaman Irene dan mengganti kartun Irene dengan siaran televisi lain. "Kartun itu jauh lebih membosankan bodoh!" ujar Taehyung yang langsung berlari dari jangkauan Irene.

"Yaish! Kembalikan remot televisi ku! Dan aku tidak bodoh Tae! Kubilang kembalikan!" ujar Irene yang sekarang mengejar Taehyung.

Taehyung berputar mengelilingi ruangan mereka. Irene sedikit lelah mengejar Taehyung. Sesekali Taehyung menjulurkan lidah pada Irene dan sesekali tertawa mengejek.

Irene berhenti mengejar taehyung. Irene menghela nafas. Dia menyerah. Taehyung memang suka sekali menjahili dirinya.

"Ayo kejar aku. Masa hanya mengejarku saja kau menyerah?" goda Taehyung yang berada di hadapan Irene tepat di depan televisi.

"Sudahlah aku tidak ada tenaga lagi" ujar Irene 

Tiba tiba saja Irene limbung dan tubuhnya terjatuh ke lantai yang tentunya dilapisi karpet di hadapan Taehyungnya. Sontak saja Taehyung kaget dan mendekat dengan cepat ke arah Irene. Meletakkan kepala Irene-nya pada pahanya lalu mengusap kening Irene sambil merapihkan anakan rambut Irene yang terdapat bulir keringat yang banyak.

“Joo, kumohon, jangan seperti ini Joo, jangan membuatku takut, kau baik-baik saja kan? Maaf membuatmu kelelahan seperti ini, tolong jangan membuatku panik Joo, sadarlah” iya, Irene pura-pura pingsan