STORY BY : catheryn99 & visualirenebae29
Taehyung segera menyampirkan tangan sang istri ke lehernya dan detik itu jug Taehyung menggendong Joohyun dan berlari menuju jalan besar dan memberhentikan taksi untuk membawa mereka ke rumah sakit.
“Byōin” Rumah sakit.
Sang pengemudi taksi pun langsung mengerti maksud perkataan Taehyung dan segera menancapkan gasnya ke rumah sakit terdekat.
Setibanya di rumah sakit, Joohyun masih belum sadarkan diri setelah di periksa oleh dokter. Dokter mengatakan Joohyun mengalami kelelahan dan kurang asupan gizi, sementara Joohyun sudah jelas bukan hanya menutrisi dirinya sendiri sekarang. Taehyung sangat menyesal tidak menahan sang istrinya saat istrinya pergi begitu saja.
Saat ini Taehyung sedang berada di depan ruang Joohyun, duduk dengan menutupi wajahnya dengan kedua tangannya. Merasa menyesal pada dirinya tidak bisa menuruti permintaan istrinya yang hanya menemaninya bermain.
“Mianhae..mianhae Joohyun-ah” ujarnya masih menutup matanya sambil menggelengkan kepalanya. Taehyung terisak.
“Sā, daijōbudesuka?” ujar seorang perawat yang menanyakan keadaan Taehyung.
Taehyung mendongak dan mengangguk. Setelah mendapat jawaban dari Taehyung, perawat itu kembali berlalu.
“Drrt..drrt..”
Taehyung merogoh ponselnya dan melihat ada sebuah pesan masuk. Dia melihat pesan dari ibunya. Taehyung membalas pesan itu mengatakan bahwa mereka baik baik saja di sini. Taehyung tidak mau keluarga mereka merasa khawatir dengan keadaan Joohyun.
Setelah itu Taehyung masuk ke dalam ruang rawat Joohyun. Taehyung melihat Joohyun masih setia menutup matanya. Taehyung menghampirinya. Saat itu juga pria itu mencium kening istrinya dan mengusapnya pelan. Taehyung mengambil kursi dan duduk di sampingnya.
“Maafkan aku, sayang..aku sudah membuatmu seperti ini, lagi. Harusnya aku tadi menurutimu saja tadi, setidaknya untuk menemanimu dan menjagamu” ujar Taehyung menggenganm dan menatap tangan kanan Joohyun.
“Aku bukannya tidak mau sayang, aku hanya tidak ingin kau kembali lupa untuk makan karena terlalu banyak bermain. Sebenarnya, aku bukannya ingin melarangmu bermain tapi..aku..aku..hiks..hanya tidak ingin kau seperti ini Joo. Maaf belum bisa menjadi suami yang baik” ujar Taehyung berakhir dengan menenggelamkan wajahnya di punggung tangan istrinya.
Beberapa menit kemudian, Taehyung tertidur karena lelah dengan posisi yang sama. Tanpa sadar, saat Taehyung masih tertidur pulas, Joohyun membuka matanya dengan pelan. Joohyun merasa tangannya sedikit berat. Dia melihat ternyata suaminya tertidur di tangannya. Tangan kirinya terulur dan mengusap pelan rambut tebal suaminya. Taehyung menggeliat pelan dan melihat Joohyun yang sudah bangun dari tidurnya.
“Joo” ujar Taehyung kedua mengusap matanya seperti anak kecil dan membuat Joohyun tersenyum gemas melihatnya.
“Tae..maaf” Taehyung menatap Joohyun dan mengelus rambutnya. Taehyung tersenyum simpul.
“Gwenchana, aku tidak marah padamu, sayang” ujar Taehyung pelan.
“Bohong..kau kesal kan padaku. Kau boleh marah padaku, Tae. Ini sepenuhnya salahku” ujar Joohyun terisak.
“Joo..tolong jangan berkata seperti, aku tidak marah padamu, sungguh. Ini bukan sepenuhnya kesalahanmu. Ini juga kesalahanku yang tidak bisa menjagamu” ujar Taehyung dengan mata berkaca kaca. Taehyung menghela nafas dan tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
HOLD THE AGREEMENT✔
Fanfiction[Update : Sabtu & Minggu 12AM] Bagaimana bila dua orang idol yang saling bersahabat ternyata tanpa mereka ketahui mereka telah dijodohkan oleh kedua orang tua mereka? Bae Joohyun yang biasa akrab disapa Irene akan dijodohkan dengan sahabatnya sendir...