HOLD THE AGREEMENT✔

HTA : 46

STORY BY : catheryn99 & visualirenebae29

Taehyung menatap mata Joohyun yang sangat menunjukkan kalau istrinya itu memang sangat mengkhawatirkan dirinya. Tapi, Taehyung tidak ingin menambah beban pikiran istrinya. Bukan karena Taehyung tidak mau memberi tahu, tapi.

"Tae..Kenapa melamun? Jawab aku!" ujar Joohyun menggoyangkan bahu suaminya. Taehyung tersenyum.

"Tidak, aku baik-baik saja. Sekarang jangan khawatirkan aku ya. Aku sudah di sini bersamamu. Lebih baik kau beristirahat sekarang. Aku temani ya"

“Kau tidak berbohong padaku kan?” tanya Joohyun menyelidik. Taehyung tersenyum dan menggeleng.

Joohyun menghela nafas dan menganggukan kepalanya. Tiba-tiba saja Joohyun memeluk suaminya.

"Aku akan selalu berada di sampingmu apapun yang terjadi, kita harus menjalaninya semua bersama. Jangan menutupi apapun dari ku" ujar Joohyun menguatkan suaminya. Taehyung tersenyum dan mempererat pelukan istrinya. 

"Mianhae..Joohyun-ah" batin Taehyung.

Beberapa menit kemudian, Joohyun sudah tertidur pulas. Taehyung masih berada di sampingnya sambil mengelus kepala istrinya. Taehyung masih memikirkan kejadian itu.

"Apa yang harus ku lakukan sekarang? Apa aku harus merelakan karir ku? Atau harus menanggung semuanya sendirian?" batin Taehyung menatap Joohyun.

Taehyung memejamkan matanya dan memijat keningnya gusar. Dia menghela nafas untuk menenangkan pikirannya.

“Tok..tok..”

Ketukan pintu membuat Taehyung menoleh. Saat pintu terbuka, ternyata ibu nya yang masuk.

"Taehyung-ah"

"Ne, eomma?" Eomma Taehyung melihat Joohyun sudah tertidur.

"Nak, appa-mu sudah bangun. Dia mencari dirimu. Dia berkata, ada yang ingin disampaikan padamu. Biar eomma yang menjaga Joohyun" ujar eomma Taehyung.

"Ne, eomma. Aku akan kesana"

Taehyung melihat Joohyun yang masih tertidur. Sebelum beranjak pergi, Taehyung mencium kening istrinya. Setelah itu Taehyung pamit pada ibunya, untuk menjenguk sang ayah.

Beberapa saat kemudian, Taehyung sudah di dalam kamar ayahnya. Ayahnya melihat anaknya menghampiri dirinya.

"Taehyung-ah" Taehyung memeluk ayahnya dan dibalas oleh ayahnya. 

"Bagaimana keadaan appa?" tanya Taehyung.

"Appa baik-baik saja nak. Bagaimana kabarmu?"

"Aku baik-baik saja appa" ujar Taehyung berbohong. Taehyung tersenyum.

"Duduklah" ujar appa Taehyung.

Setelah mendapat perintah dari ayahnya, Taehyung langsung duduk di kursi samping ranjang ayahnya.

"Apa yang ingin appa bicarakan padaku?" tanya Taehyung.

"Taehyung, kau adalah anak satu-satunya yang appa miliki. Appa sangat percaya padamu. Mungkin, mulai saat ini appa sudah tidak mampuuntuk melanjutkan pekerjaan appa sebagai direktur perusahaan" ujar appa Taehyung membuat Taehyung bingung.

"Maksud appa?" tanya Taehyung.

"Taehyung, appa ingin kau memegang perusahaan ini. Appa tidak tahu harus menyerahkan pada siapa lagi selain dirimu. Appa hanya percaya padamu" ujar sang ayah membuat Taehyung sedikit terkejut.