27.📌

2.8K 230 0
                                    


"Samlekom!"

"Yang bener salam tu" kata Nathan kepada Joey yang baru datang

"Assalamu'alaikum warahmatullahi
wabarakatu"

"Waalaikumsalam,noh makan Sono,awas lu pergi dari rumah,seharian ini Lo harus dirumah" kata Nathan dan Joey hanya menatap nathan yang pergi dengan tatapan bingung.

"Aneh" katanya dan kembali memakan makanan yang di siapkan Nathan lebih tepatnya bibi.

Joey melahap makanannya secara perlahan,disela sela makan dia mendapatkan panggilan telfon dari Nathan

Drtt....drtt....

Joey : apaan nelfon nelfon
Nathan : ini Saha nya si korban?
Joey : ha?Nathan dimana woi,Jan Ngadi Ngadi lu ya
Nathan : denger dulu atuh neng,saya teh nemuin si aa' tergeletak di jalan,Eneng siapanya?
Joey : saya kembarannya,dimana dia sekarang,sharelok aja
Nathan : sharelok teh apaan?
Joey : bagi lokasi
Nathan : gimana caranya neng,saya teh nggak ngerti.
Joey : aduh gimana ya,ngak gini aja posisi bapak sekarang dimana?
Nathan : di depan gedung gedung tinggi
Joey : gedung tinggi di Jakarta banyak pak,lebih tepatnya dimana
Nathan : di depan mesjid Nurul hidayah
Joey : 0h saya tahu,tunggu disana ya pak,saya turut kesana.

Joey bergegas ke garasi untuk mengambil mobil dan menancap gas sekencang kencang nya.

" Nathan ada ada aja deh"

Joey pun sampai di tempat yang di kasih tahu oleh bapak tadi,disana Nathan di kerumuni banyak orang,bukan untuk menolong melainkan merekam kejadian ini,Nathan tergeletak di tepi jalan dengan tangan dan dahi yang berdarah.

"Nathan! Bangun!pak tolong bawa ke mobil"
Kata Joey dan disusul oleh Nathan yang di bawa kemobil oleh beberapa orang.

Skip rumah sakit....
Sesampainya di rumah sakit para tenaga medis bergegas membawa nathan masuk ke UGD.

"Untuk mentaati prosedur rumah sakit,adek tunggu di luar ya" kata salah satu perawat kepada Joey.

15 menit Nathan di tangani oleh dokter,dan dokter tersebut keluar dari ruangan UGD.

" Keluarga nathan" kata dokter tersebut
" Saya dok"

" Nathan hanya menderita luka ringan,mungkin karena sayitan atau tanpa di sengaja,jadi Nathan akan kami pindahkan keruang inap"kata dokter tersebut

" Ke VVIP dok" kata Joey dan dokter tersebut mengangguk.

" Silahkan urus administrasi nya di depan" kata dokter dan Joey pun bergegas menuju meja administrasi rumah sakit.

Skip ruang rawat Nathan....

"Woi bangun Napa,tadi marah marah sekarang Lo pingsan,woi joeynathan bangun" kata Joey sambil memegang tangan Nathan yang terimpus.

Tiba tiba seorang perawat datang dengan membawa senampan nasi beserta sayur dan lauk untuk di makan oleh Nathan,namun si empu belum bangun.

"Belum bangun dia dek?" Tanya perawat tersebut kepada Joey dan Joey menggeleng

"Nanti kalau sudah bangun suruh Nathan makan ya,saya pergi dulu" kata perawat tersebut dan kembali berjalan ke luar.

"Woi Nathan bangun lah. Kalo nggak nasi Lo gue makan" kata Joey dan berjalan ke arah nampan yang di bawa perawat tadu,namun langkahnya terhenti karena tiba tiba ada suara yang menghentikan langkahnya.

"Jangan,gue mau makan!" Kata si pemilik suara tersebut.

"Bangun juga lu akhirnya bang,sejak tadi ngapa" kata Joey dan dia tetap mengambil nampan tersebut dan memberinya kepada Nathan.

Nathan memakan makanannya dengan santai tanpa menghiraukan kehadiran Joey.

"Khem!gue laper deh khem"kata Joey menyindir Nathan yang sedang makan.

"Mohon maaf di beritahukan kepada penunggu pasien kalau nasi hanya di sediakan 1 porsi" kata Nathan seolah olah meniru suara operator rumah sakit.

"Ya in dah,eh bang"kata Joey

"Apaan?"

"Kok Abang bisa pingsan?"kata Joey menanyakan penyebab Nathan pingsan.

"Oh itu tadi ada....

•••••

Hayyo ada apaan..??
Penasaran kan eak ...
Tunggu AE kelanjutannya...
Sampai ketemu di chapter berikutnya...
Yu da da babay

Nerd Girl Transmigrasion [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang