17.📌

3.6K 306 3
                                    


"Bang"

"HM"

"Gue mau nunjukin sesuatu tapi jangan kaget ya,dan biar gue yang nyetir"kata Joey kepada Nathan.

"Mau kemana,tapi kita pinggiran mobil dulu"kata Nathan dan menepikan mobilnya.

Mereka menyusuri hutan belantara,yang cukup ramai karena mereka berada di kebun sawit.
Mereka sampai di sebuah rumah yang sangat megah,dan sangat luas, disana telah berada Meika,jessi,dan ana.

"Joey ngapain kita kesini,ini rumah siapa?"tanya Nathan bingung.

"Ini markas cold blood mafia"kata Joey santai sedangkan Nathan semakin bingung.

"Jadi ayo masuk"

Joey dan Nathan masuk kedalam rumah tersebut,seluruh anggota CB membungkukkan badan untuk memberikan penghormatan kepada joey.

"Welcome queen"kata Meika dan memeluk Joey.

"kenalin ini kembaran gue"kata Joey dan Nathan ya dia semakin bingung apa maksud semua ini.

""Jadi bang,gue yang mimpin CB ini"kata Joey dan Nathan ya masih sama seperti tadi namun sekarang makin parah.

"Mmak sud maksudnya coba jelasin"

Joey mengambil sebuah buku disana ada semua cerita di balik cold blood mafia yang Joey tulis selama memimpin geng tersebut.

"Lu pembunuh Joey"kata Nathan penuh kata tanya

"Nggak,baca aja dulu Ampe selesai ntar ada penjelasan nya"kata Joey.

Anak CB yang lain sibuk dengan pekerjaan masing masing yaitu apalagi kalau nggak Mabar ,dan 3 curut juga ikutan.

"Nah dah dapat intinya bang Nathan sayang?"tanya Joey dan di anggguki oleh Nathan.

"Gue bangga Ama Lo Joey,gue mau nanya Rio siapa"kata tersebut berhasil membuat semua orang berhenti dari pekerjaannya.

"HM oh maaf saya salah ngomong"kata nathan

"Nggak kok ikut gue"kata Meika dan membawa Nathan ke sebuah ruangan.

Mereka sampai di ruangan tersebut,disana banyak foto foto Rio bersama Joey yang tidak di ketahui oleh Nathan,dan Nathan berpikir apa hubungan Joey dengan Rio?

"Jadi maksudnya"tanya Nathan kepada Meika.

Flashback on...

Pada malam hari seorang gadis tersesat di saat dia berada di Jakarta,tidak ada seorang pun disana kecuali dirinya,gadis tersebut berteriak sekuat tenaga supaya ada orang yang mendengar nya.

"Tolong!!mami!!papi!!aku takut"
Kata gadis tersebut dan menangis menjadi jadi.

"Tolong!! Dasar cowok sialan"umpatan dari gadis tersebut.

Tiba tiba ada cahaya mobil dari seberang yang menyilaukan matanya,gadis tersebut berdiri di tengah jalan untuk meminta bantuan kepada pengendara tersebut

"Tolong saya"kata gadis tersebut.

Mobil itupun berhenti tepat di depan gadis tersebut.Dan seorang pemuda keluar dari mobil tersebut dengan gagah nya menggunakan tuxedo.

"Ada yang bisa saya bantu?"tanya pria tersebut lembut.

"Ya ada lah kalau gue nggak minta bantuan ya kali gue teriak teriak di tepi jalan"kata Joey.

Ya..gadis tersebut adalah Joey,waktu pertama kali dia balik dari paris sekitar 6 atau 7 tahun yang lalu dia tersesat setelah pulang dari rumah temannya.

"Bantu apaan?"tanya pria tersebut dengan lembut kembali.

"Bawa gue pulang"kata Joey sambil tersendu sendu.

"Alamat rumah kamu ingat?"tanya pria tersebut dan Joey menggeleng.

"Daerah nya,atau komplenya gitu?"tanya pria tersebut kembali.

"Perumahan aru indah residence"kata Joey dan pria tersebut kaget.

"Itukan perumahan elit kamu tinggal disana?"tanya nya lagi dan Joey mengangguk.

"Ya udah nama kamu siapa?yuk naik biar aku yang antar"tanya nya lagi lembut

"Nama gue Joey,nama Lo?"kata Joey.

"Rio"kata Rio lembut

"Hah?!bio"

"R i RI y o Yo Rio"kata Rio sabar.

"Apa ulang lagi?lio?"

_ni cewek budeg ato gimana sih_batin Rio

"Gue nggak budeg gue sehat"kata Joey ketus.

"Nama gue rionaldi"kata Rio menyebutkan nama panjang nya

"Ya bilang dong kalau nama Lo Aldi eh maksudnya Rio"kata Joey dan berjalan masuk ke mobil.

"Gue masih sabar ya mbak,untung Lo cantik"gumam Rio dan juga berjalan masuk ke mobil.

Di perjalanan Joey hanya tidur karena kelelahan berteriak teriak seperti Tarzan di tepi jalan.

"Muka lo adem banget kalo tidur,cuman sifat Lo yang nggak adem"kata Rio.

"Gue masih bisa denger ya,tolong jaga ucapan Lo"kata Joey dan Rio hanya menggeleng bingung

1 jam mereka di perjalanan dan akhirnua Samapi di Aru indah residence.

"Woi Joey woi kebo bangon dah di kompleks rumah Lo ni"Rio berusaha membangunkan Joey yang masih tertidur pulang di kursi penumpang

"Eungh ganggu aja Lo,kita dimana?"kata Joey yang masih berusaha mengumpulkan nyawa.

"Di neraka,woi dah nyampe bangon"kata Rio.

"Ya udah makasih ya,tapi tunggu minta no hp Lo,mana tahu kita bisa dekat,eaaak nasib jomblo Mon maap"kata Joey dan Rio tertawa.

"Eh si akang malah tertawa gue serius."kata joey kesal.

"Ya udah ni......,Lo save jangan diliatin mulu ntar hilang to no nya"kata Rio dan pamit pergi.

'sepertinya ngajak tu cowok bisa'batin Joey dan langsung pergi ek rumahnya.

3 bulan kemudian....

"Deal kan,tempatnya udah gue siapin besok kita tinggal bawa anak anak yang lain oke Rio"kata Joey dan Rio mengangguk.

Flashback off.

"Semenjak itu mereka selalu ber2 sampai Joey disuruh papinya pindah lagi ke Paris dan disaat kemaren kami ada misi Rio tiba tiba berkhianat dan Joey paling benci sama pengkhianat dan diluar kendali Joey menembak Rio Sampai ya....Lo liat aja gimana sekarang"kata Meika sambil meneteskan air mata karena Rio sangat berpengaruh di hidupnya dan Joey.

Setelah berbincang bincang di markas Joey dan Nathan pulang untuk beristirahat karena besok mereka harus kembali ke sekolah,sungguh hari yang melelahkan bagi mereka.

"Bang gue ke kamar dulu ya besok bangunin pagi"

"Hm".

"Good night"

•••••

Maaf ya up nya lama...
Jangan lupa vote....
Sekian terima Jimin eh terima kasih...

Nerd Girl Transmigrasion [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang