25.📌

3K 232 4
                                    


"Hiks... hiks..Abang..."
Joey tiba tiba menangis karena rasa kangennya kepada mami dan papi kembali datang.

"Lah kok nangis?maafin Abang yak,Abang nggak bermaksud" kata Nathan yang merasa bersalah.

"HM,ya udah sekarang keluar adek mo mandi" kata Joey dan berjalan ke arah kamar mandi.

Joey mandi sekitar 1 jam, karena dia berendam dan sambil nyanyi nyanyi.

"Siappppppp,nithan kembali ke sekolah"

Joey pun berjalan ke bawah untuk sarapan bersama twinnya.

"Dek"

"Apaan bang?"

"Nggak ada"

'untung twin:)'

Joey pun berangkat menggunakan Jojo kesekolah,disaat dia turun tiba tiba Clara datang kembali untuk meminta maaf.

"Kak maafin aku ya kak,kita temenan ya"kata  Clara meminta maaf kembali kepada Joey.

"Mohon maaf saya tidak menerima fake friend' karena hidup saya tidak akan selamat bersama mereka,dan jangan kamu berharap bisa berteman baik dengan saya" kata Joey dan menatap Clara sinis.

"Sok banget lu, mentang-mentang CEO,gue juga bisa kali jadi CEO,liat aja Lo,habis Lo
Secara perlahan di tangan gue,tunggu!" Gumam clara.

Joey menyusuri koridor,Joey mendapatkan banyak tatapan kagum,para kaum Adam sekarang tengah berhalu,sedangkan kaum hawa merasa iri dengan kecantikan Joey yang paripurna.

"Pagi kak Joey"
Sapa seorang murid kepada Joey,dan Joey hanya tersenyum karena mood nya tiba tiba turun karena tingkah Clara tadi.

Joey memasuki kelas MIPA IV.

"Pageh epribadehhh!!!" Teriakan Joey saat memasuki kelas yang lupa akan statusnya sebagai CEO.

"Pagi kak!!" Sapa seluruh murid di kelas kecuali dafin yang masih setia dengan wajah datarnya cuman dia terus menatap Joey secara intens.

"Apaan Lo liat liat,gue tahu gue cantik nggak gitu juga kali liatin nya" kata Joey dengan pede dan berjalan ke arah dafin karena dia sebangku dengan dafin.

"Geer bener"
Pertama kalinya Joey mendengat dafin berbicara dengannya.

"Ha?! Triplek bisa bicara,sejak kapan?wah sebuah keajaiban" kata Joey dan bertepuk tangan.

"Lo pikir gue bisu" kata dafin

"Iya"

"Seratus" kata dafin dan kembali fokus ke handphone nya.

Joey kembali bercengkrama indah dengan siswa di kelas tersebut,Joey menceritakan pengalamannya selama di Paris,ana dan jessi juga ikut mendengarkan karena Joey belum pernah bercerita panjang dengan mereka.

"Gitu.. jadi di Paris itu seru,nah rencana kakak kita akan mengadakan pertukaran pelajar,siswa siswa berprestasi bisa mengikutinya dengan syarat dan ketentuan tertentu,jadi...kalian persiapkan diri kalian oke,kakak yakin kalian pasti bisa karena tidak ada yang tidak mungkin,ya..walaupun kita harus tetap usaha,dan usaha itu tidak mengkhianati hasil" kata Joey dan pergi mengajak ana dan jessi ke kantin.

Skip kantin...

"Baru pertama kali gue denger lu bicara panjang lebar" kata ana.

"Masa sih,eh nanti kita ke basecamp ya,gue ada misi"kata Joey

"Oke oke tapi sebelum itu kita ke Starbucks dulu yah,gue mau beli kopi" kata jessi dan diangguki oleh Joey.

Mereka telah memasuki jam pelajaran terakhir, dan pelajaran terakhir itu jam kosong,jadi kelas mereka telah seperti kapal pecah meja berantakan kesana kemari,buku berserakan,sampah dimana mana,dan jangan lupa mereka konser.

"Oke oke disini gue mau nyanyi,kalian bisa request" kata Joey kepada teman temannya

"Cuek kak Rizky Febian!" Kata seorang murid

"Oke,musik mainkan"

Alunan musik mulai terdengar,suara merdu Joey juga terdengar indah,Clara hanya terdiam mendengar suara Joey yang lembut di saat menyanyi, dafin juga menganga tak percaya,Joey semakin lama semakin menghayati lagu tersebut,dan dia mencuri pandang kepada dafin.

Kadang ku kesal dengan sikapmu
Yang selalu bertanya
Mana perhatianku
Mungkin kau
Tak pernah merasakan

Apa yang aku lakukan
Di setiap pengorbananku

S'lalu jadi yang kau mau
Menjaga di setiap saat
Tapi kau tak melihatnya


Mana ada aku cuek
Apalagi nggak mikirin kamu
Tiap pagi bangun ku selalu
Memikirkan kamu
Buka lagi itu hatimu
Agar kau tahu isi hatiku
Semua perjuanganku
Tertuju padamu

Mungkin kau tak pernah merasakan
Apa yang ku lakukan
Di setiap pengorbananku

..

S'lalu jadi yang kau mau
Menjaga di setiap saat
Tapi kau tak melihatnya


Mana ada aku cuek
Apalagi nggak mikirin kamu
Tiap pagi bangun ku selalu
Memikirkan kamu
Buka lagi itu hatimu
Agar kau tahu isi hatiku
Semua perjuanganku
Tertuju padamu

Mungkin kau tak merasa
Tak perlu perlihatkan
Rasa ingin ku milikmu
Janganlah kau merasa
Bahwa ku hanya main-main
Tolong dengarkanlah


Mana ada aku cuek (tuk kali ini saja)
Apalagi nggak mikirin kamu
Tiap pagi bangun ku selalu
Memikirkan kamu (semua caraku)
Buka lagi itu hatimu
Agar kau tahu isi hatiku
Semua perjuanganku (dan takkan meragu)
Tertuju padamu

Jangan meragu
Mana ada aku cuek
Apalagi nggak mikirin kamu
Tiap pagi bangun ku selalu
Memikirkan kamu
Buka lagi itu hatimu
Agar kau tahu isi hatiku
Semua perjuanganku
Tertuju padamu

Kita dipertemukan
Oleh cinta
Kita tak saling ingkar janji
Kita saling melengkapi
Hingga tua nanti ...

Lagu selesai tepat disaat bel berbunyi,Joey pun mengakhiri konsernya dengan memberi pengumuman untuk tetap belajar agar saat ujian kenaikan kelas nilai semuanya bagus dan sesuai harapan.joey dkk berjala keluar kelas dengan santainya, sehingga dia dihadang oleh...

•••••>

Author kambek
Dihadang sama siapa ya mbak Joey nya...
Pantengin wae terus
Thank's 82 vote nya moga makin naik naik terus terus...
Stay tund terus okeh...
Sekian terima kasih
Sampai jumpa di chapter berikutnya
Author pamit dulu
Yudadaa bababa y

Nerd Girl Transmigrasion [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang