[[FLASH BACK - START]] TAY TAWAN POV
BLUEOCEAN MANOR
[[Satu tahun yang lalu]] Tawan memarkirkan mobilnya seperti biasa di pelataran rumah besar itu. Ia membiarkan salah satu pelayan menyingkirkan mobilnya dan kemudian berjalan masuk begitu saja ke dalam rumah yang hanya berisikan pelayan dan pekerja lainnya. Ketika masuk ke dalam ia dapat melihat temannya Podd sedang duduk di salah satu sofa antik kesayangannya dengan beberapa berkas proyek bersama mereka yang akan segera mereka lakukan.
"Sibuk banget..." Podd tidak melihat ke arah Tay, ia hanya tersenyum dan tetap fokus terhadap berkas yang ada di tangannya.
"Entar Gawin marah lho, lo sibuk gini." goda Tay lagi namun tetap saja lelaki berbadan dinosaurus itu masih tetap tidak menanggapinya.
"Podd, ini buat lo." kali ini apa yang Tay beri dapat mengalihkan Podd dari kertas yang berserakan. Tay meletakkan sebuah kotak berwarna biru diatas tumpukan kertas, yang kemudian Podd mengambilnya dan membuka kotak itu. Mata Podd sekejap tampak berbinar namun kembali dingin kembali saat menatap Tay.
"Explain." ujarnya tanpa yang diikuti gerakan Tay yang saat ini telah duduk di dekatnya. Tay menjelaskan kepada Podd apa yang baru saja didapatkan. Tanpa ada menyela sedikitpun Podd mendengarkan cerita Tay yang diceritakan dengan penuh antusias. Hingga Tay menaikkan nada suaranya dan membuat seseorang muncul di tengah-tengah mereka dengan ekspresi menelisik, penasaran dengan apa yang mereka bahas.
".... beneran deh Podd lo harus..."
"Phi, ada tamu?" sela suara itu ketika Tay sedang berusaha membujuk Podd untuk melakukan sesuatu.
"Ah, lo Sun... gue keras banget ya ceritanya?" tanya Tay yang kemudian membenarkan posisi duduknya agar sedikit lebih sopan.
"Sans aja, toh temennya Podd juga temen gue juga kan?"
"Sun, ada apa?" tanya Podd kemudian.
"Hmmm, temen gue mau nginep"
"Kapan?"
"Malam ini, bisa jadi sampai seminggu ke depan..."
"Okay, gue juga seminggu ke depan mungkin gak pulang rumah"
Tay hanya menatap Sun dan Podd yang berinteraksi sekenanya. Seolah tidak ada keterikatan batin antara keduanya yang seharusnya merupakan ciri khas dari para anak kembar.
"Oya Tay, oleh-oleh gue mana???" kali ini Sun merongrong Tay dengan oleh-oleh. Tay mendengar itu hanya tertawa kemudian mengeluarkan sesuatu dari dalam kantongnya.
"Nih"
"Ya ampun Tay duit lu tujuh turunan gak bakal habis, bisa-bisanya gue cuman di kasih ginian." Sun yang merasa sedikit kecewa kemudian duduk di samping Podd dan mengambil kotak biru yang ada di genggaman tangan Podd.
"Wow... ini apaan?" Tay yang telah setengah berdiri untuk mencegah Sun mengambil kotak itu kini menegakkan tubuhnya dan mengusap tengkuk kepalanya.
"Pesenan kakak lo buat anniv dia sama Gawin."
"Podd lo cinta banget ya sama Gawin?" tanya Sun tiba-tiba.
"Why?" Podd tidak menjawab pertanyaan Sun begitu saja.
"Hmmm, gak papa."
"Kamu mau dikenal..."
"You wish, haha, just let the world know that The Suphakorn Family only has one son. I don't like the spotlight that you have." ujarnya lagi kemudian menaruh kembali kotak itu ke tangan Podd dan pergi ke dalam begitu saja meninggalkan Podd dan Tay.
"Is he alright?" tanya Tay kemudian.
"Why?"
"I don't know why, but I just feel something off about your twin."
"Hmph... mungkin itu cuman perasaan mu aja Tay." ujar Podd yang saat ini sedang sibuk membereskan tumpukan kertas yang berserakan.
"Mungkin aja..."
###
SUNFLOWERART
Hari itu Tay Tawan yang tengah sibuk menata ulang galerinya kedatangan tamu tak terduga. Seorang dengan wajah yang sangat familiar tetapi bukanlah orang yang sangat ia kenal walaupun ia juga mengenal sosok yang saat ini melambaikan tangan dan tersenyum lebar ke arahnya. Tay yang saat ini sedang duduk di atas tangga mengusap keringatnya dan kemudian berjalan turun untuk menemui orang itu.
"Sun?"
Sun hanya mengangguk, lalu di sebelahnya ada seorang lelaki mungil yang mengekor dengannya.
"Ada perlu apa ya?"
"Tay kenalin pacar gue."
Tay hanya melihat lelaki manis yang berdiri di belakang Sun, tersenyum manis ke arah Tay dengan ekspresi yang sedikit bingung. Mungkin karena mendengarnya memanggil sosok tinggi di hadapannya dengan nama Sun.
"Ah, aku terbiasa memanggilnya Sun." jelas Tay kemudian walaupun tidak ada yang bertanya demi memecah kecanggungan yang ada. Lelaki itu tersenyum simpul memberikan tanda bahwa ia paham apa yang Tay maksud. Kemudian Tay menarik tangan Sun untuk sedikit menjauh dari kekasihnya.
"Sun? Pacar baru?"
"Haha, iya eh gue boleh minta tolong kayak biasanya?"
"Hah? Lagi?"
"Hehe, iya... tenang aja doain kita gak putus ya..."
"Gila lo, ini udah pacar yang keberapa??? Gue satu aja belum."
"Udah lah Tay, bantu gue..."
"Podd tahu?"
"Hu-um... tenanga aja."
"Yaudah kalo Podd tahu, jelasin aja kayak biasanya. Gue lagi agak sibuk buat beberapa hari ke depan." jelas Tay kemudian.
"Roger! Hahaha..." Sun memberikan tanda bahwa ia mengerti dengan apa yang Tay maksud.
![](https://img.wattpad.com/cover/238945399-288-k559530.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
SUNNY X PODD AU : Running Out
FanficThis is an Alternate Universe story of Podd x Khao, which including Gawin, Luke, Earth, Joss, Gun, Bright, Thanat, Tawan... And other cast who will appear following the story. Disclaimer! BXB AU 18+++ Sexual assault, kidnapping, and other gore conte...