(S2) 4. Kenapa?

2.8K 328 22
                                    

Ketika Taehyung bangun, yang ia temukan adalah dirinya yang tengah berada dalam pelukan orang yang tidak ia kenali.

Usianya terlihat lebih tua tiga puluh tahun dari Taehyung. Taehyung ketakutan, ditambah lagi dengan rasa sakit dibagian bawahnya.

Pria itu mengerang dan membuka mata. "Kau sudah bangun slut?"

Napas Taehyung memburu. "K-kau siapa? Kenapa aku ada di sini?"

"Kau lupa, kemarin kita melakukan hubungan, dan aku sudah membayar pada Mamamu sebesar tiga milyar."

Taehyung tersentak. Apa ini maksudnya ia dijual?

Taehyung meraung tidak terima. Kesucian yang ia jaga kini hilang begitu saja. Dan pelaku utamanya adalah Mamanya, orang yang melahirkannya.

"Tidak usah menangis begitu. Besok kalau aku membutuhkanmu aku memanggilmu dan akan ku berikan bayaran lebih."

Taehyung menggeleng keras. Dia tidak akan pernah sudi untuk menjual dirinya sendiri.

"Kau pikir aku seorang jalang?!"

Pria itu tertawa. "Nyatanya memang begitu kan? Memberikan lubangmu dan dibayar dengan uang."

*

Dengan pakaian lusuhnya, Taehyung keluar dari apartemen orang itu. Matanya sudah sembab tapi air matanya tidak berhenti mengalir.

Dari awal hidupnya sudah hancur, dan kini semakin hancur. Taehyung tidak tahu bagaimana reaksi Papanya, Jungkook, teman-temannya dan juga para fansnya ketika mengetahui hal ini.

Taehyung mematung di sisi trotoar menatap orang-orang yang berlalu lalang.

Dengan perlahan kakinya melangkah ke tengah jalan raya. Akan lebih baik jika dia mati daripada hidup dengan penderitaan.

CKIIITT!!!

*

Saat ini Jungkook sedang bersama Jimin, Yoongi dan Hoseok. Mereka sedang menunggu Seokjin dan Namjoon yang sedang dalam perjalanan.

"Sebenarnya kau ini kenapa Kook?"

Jungkook memghela napas gusar. "Kemarin aku meninggalkan Taehyung di gerbang panti asuhan, sampai sekarang aku tidak bisa meneleponnya."

"Kalu gila! Taehyung itu mudah sekali tersesat Kook, apa kau tidak berfikir tentang itu!" Jimin memandang kesal pada Jungkook.

"Aku emosi, Taehyung, dia ... cutting."

Ketiganya tersentak.

"Aku melihatnya, tangannya penuh dengan goresan yang masih baru, bahkan masih berdarah."

Mereka mematung mendengar penjelasan Jungkook. Benarkah Taehyung melakukan itu? Selama ini mereka tidak pernah melihat Taehyung bersedih, jadi mana mungkin Taehyung sampai melakukan itu.

Jungkook yang ingin berbicara sontak terhenti. Mengambil ponselnya yang berdering dengan nama Namjoon di layar.

"Halo Hyung? Kau sudah sampai mana?"

"..."

"Ada apa Hyung?"

"..."

Jungkook melotot kemudian segera bangkit membuat tiga orang lainnya menatap bingung.

"Kau mau ke mana Kook?"

Tes.

"H-hiks Taehyung di-dia ..."

"Katakan yang jelas Kook!" Sentak Yoongi.

Jujur saja Yoongi cukup terkejut melihat Jungkook yang tiba-tiba menangis. Ia menjadi khawatir, apalagi hal itu berhubungan dengan Taehyung.

"Aku bodoh Hyung! Taehyung ..."

TBC

Zero O'clock (KOOKV)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang