Paginya Jimin melangkah ke sebuah gudang. Jimin tersenyum miris ketika melihat gudang itu belum dibersihkan juga, masih ada bekas darah Yeri yang berceceran.Kakinya terus menjelajahi ruangan sempit itu. Sampai matanya menemukan sesuatu yang menarik.
"Gelang?" Jimin menatap penuh tanya. Lalu ia membaca tulisan yang ada du gelang itu. "Always."
Siapa pemilik gelang ini? Taehyung? Jelas tidak mungkin karena Jimin tahu Taehyung tidak pernah memakai gelang apalagi dengan bentuk feminim seperti itu.
"Apa Yeri?" Gumam Jimin. "Atau milik pelaku?"
Di masukkan gelang tersebut ke dalam sakunya dan Jimin segera keluar takut ada yang melihatnya.
*
"Jim."
Jimin menoleh dan menatap Yoongi yang terlihat sangat kacau. Ingin sekali Jimin merengkuh tubuh mantan kekasihnya itu, tapi rasa kecewa membuatnya enggan.
"Jim ayo bicara," ucap Yoongi yang ingin memegang tangan Jimin namun langsung ditepis.
"Jim, kumohon aku masih mencintaimu, jangan akhiri hubungan kita," mohon Yoongi yang kembali menangis.
"Apa jika kita kembali kau tidak akan membenci Taehyung lagi?" Tanya Jimin menatap harap pada Yoongi.
"Apa maksudmu? Apa kau ingin kembali hanya karena pembunuh sepertinya? Bukan karena kau mencintaiku?"
Jimin menggeram. "Jaga bicaramu Yoongi hyung!"
"Memang kenyataannya seperti itu kan? Kenapa kau harus marah, kenapa kau lebih membelanya dari pada aku?"
"Karena kau sudah keterlaluan hyung," balas Jimin dengan lirih.
"Apa dia tidak keterlaluan? Dia hampir menjadi pembunuh Jim, apa itu bukan tindakan kriminal atau menurutmu itu hanya lelucon?"
"Tapi aku yakin Taehyung bukan pelakunya," sahut Jimin.
"Bahkan kita melihat sendiri Taehyung yang memegang pisau itu! Ini tentang kita Jimin, aku tidak ingin kau lebih memperhatikan pembunuh itu dari pada aku! Kau mencintaiku kan?"
Jimin menatap sendu pada Yoongi. Harus dengan cara apalagi ia harus mengatakan jika Taehyung tidak bersalah?
"Aku kecewa padamu hyung," ucap Jimin kemudian berjalan melewati tubuh Yoongi yang membeku.
"Jimin! Hiks kumohon Jim jangan lakukan ini," ucap Yoongi yang terisak.
'Maaf hyung, karena kekasih mudah dicari tapi sahabat tidak, dan aku hanya punya satu di dunia ini, yaitu Taehyung.'
"Ini semua gara-gara Taehyung! Sialan! Kim Taehyung brengsek! Kau harus merasakan penderitaan ku!
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Zero O'clock (KOOKV)✔
FanficPukul 00.00 Jeon Jungkook kehilangan Kim Taehyung karena kebodohannya sendiri.