A Heart For Sky

Part 62 - Berita Baik

Satu tahun berlalu. Sky, Anta dan yang lain berhasil menyelesaikan sekolah mereka dengan hasil yang memuaskan. Selama duduk di kelas dua belas, kegiatan belajar kelompok mereka terus berlangsung sehingga dapat melewati setiap ujian dengan lancar.

Kini mereka sudah memasuki masa perkuliahan. Mereka masuk ke kampus yang sama meski ada yang berbeda jurusan namun setidaknya masih dapat bertemu di lingkungan yang sama.

Masa OSPEK sudah dilewati dan kini mereka mulai awal perkuliahan. Tidak banyak karena masih pengenalan sehingga setiap jam kuliah selesai lebih awal.

Anta dan Skyla pulang bersama hari ini.

"Mama minta lo mampir ke rumah utama." Ucap Anta diperjalanan.

"Ada apa?"

"Ngga tau, katanya sih mau bicara penting."

"Memangnya lo ngga tau?"

Anta menggeleng sekilas sambil menatap ke arah jalanan, "engga."

Sesampainya di rumah utama keluarga Anta, Anta menggandeng tangan Skyla, mengajaknya masuk ke ruang keluarga.

"Hai Skyla!" Sambut Erina dengan senyum hangat, "udah makan nak?"

Skyla ikut tersenyum, "belum tante, tadi pulang kuliah langsung ke sini."

"Pas dong kalau gitu, kita makan dulu yuk."

"Iya tante."

"Ayo, Anta juga."

Erina mengajak Skyla dan Anta ke ruang makan. Ketiganya duduk bersama. Di meja makan sudah tersedia beberapa hidangan.

"Memangnya Mama mau bicara soal apa ke Skyla?" Tanya Anta ditengah acara makan.

"Nanti dulu dong, biar kenyang dulu baru ngobrol."

Setelah makan, Erina mengajak Skyla ke ruang kerja Irwan.

"Anta ke kamar dulu ya, Mama mau bicara berdua aja sama Skyla."

Anta memasang wajah datar, "jadi aku ngga boleh tau nih?"

"Boleh, tapi nanti, Mama mau ngobrol dulu sama Skyla."

"Oke lah." Anta langsung beranjak pergi ke kamarnya.

Setibanya di ruang kerja, Erina dan Skyla duduk bersebelahan di sofa ruangan.

"Memangnya ada apa tante?"

"Tante mau tanya ke Skyla, Sky udah yakin sama Anta?"

"Maksudnya tante?"

"Menurut Skyla, Anta tuh udah pilihan yang tepat buat Skyla?"

Skyla tersenyum menatap Erina, "sampai saat ini, Skyla ngga menyesal tante udah menerima Anta dan menjalin hubungan dekat dengan Anta, walaupun pastinya ada masalah tapi selalu bisa menemukan jalan keluar kalau bicara dengan Anta tante."

Erina ikut tersenyum, "syukurlah, jadi Skyla serius sayang sama Anta kan?"

"Iya tante."

"Oke, jadi gini, tante juga udah sangat setuju Skyla dekat dengan Anta, bukan hanya tante, om juga dan kedua kakak Anta pun demikian, jadi sekarang tante mau tanya satu hal ke Skyla."

"Apa itu tante?"

"Skyla mau bertunangan sama Anta?"

Skyla terdiam sejenak, "tunangan tante?"

Erina mengangguk, "tadinya sih mau kalian menikah, tapi belum tau ya Bian mau dilangkah atau engga dan katanya Skyla juga punya kakak laki-laki kan?"