Part 50 - Jangan Galak

950 45 0
                                    

Jam pulang sekolah, Skyla yang memang sudah resmi menjadi anggota ekskul karate harus ikut latihan yang dilaksanakan hari ini.

"Gue boleh ikutan nunggu kan Sky?" tanya Sherly yang menemani Skyla di ruang ganti.

"Coba tanya Anta deh, nanti kalian malah debat lagi."

"Nah justru kalo lo udah izinin pasti si Anta bakal izinin, dia kan bucin banget tuh sama lo Sky."

Skyla terkekeh, "lebay sih Sher, ngga sampe bucin banget kali."

"Ya memang ngga tapi lumayan!"

Sky kembali terkekeh.

"Lo udah mau mulai latihan ini Sky?"

Skyla menyalakan sejenak layar ponselnya, "masih dua puluh menit lagi sih soalnya pasti ada yang cari makanan sama minum dulu di kantin setelah ganti seragam, kenapa Sher?"

"Yah gue masih pingin ngobrol aja gitu, kalau disini kan aman tuh ngga bakalan diganggu sama Anta."

Sky tertawa kecil, "oke, jadi mau ngobrolin apa nih?"

"Lo kan udah beberapa minggu nih deket sama Anta dan sekarang udah jadi pacar, lo ngga merasa khawatir gitu Sky?"

"Khawatir kenapa?"

"Yah lo tau kan orang tua Anta tuh pengusaha yang cukup besar, pastinya bakal punya banyak saingan dan ada aja yang ngga suka gitu, lo ngga takut bakal terlibat nantinya?"

Skyla memasang wajah bingung, "kenapa harus takut? Orang tua gue juga pengusaha kok Sher, dan dalam dunia bisnis memang wajar kalau banyak saingan atau ada saja yang ngga suka, selama kita benar buat apa takut? Lagipula gue bisa jaga diri kok, dan gue yakin Anta juga gitu."

Sherly mengangguk paham, "iya gue percaya kok, gue juga yakin Anta bisa jaga lo Sky, gitu-gitu Anta lumayan jago kok kalo diajak berkelahi."

Skyla tertawa sejenak, begitupula Sherly.

"Ump Sher, sori nih kalo pertanyaan gue bakal sedikit menyinggung, gue cuma penasaran gimana sekarang perasaan lo ke Anta Sher? Kalian kan udah kenal lama dan sampai punya perasaan spesial, gue cuma penasaran gitu."

Sherly tersenyum menatap Skyla, "tenang aja Sky, perasaan gue sekarang ke Anta hanya sebatas teman masa kecil, ngga lebih kok. Memang sih waktu itu gue sakit hati banget saat tau Anta ternyata punya perasaan spesial ke lo dan nolak gue, tapi selama gue balik ke rumah orang tua gue, gue bisa perlahan menata lagi perasaan gue dan move on dari Anta."

"Jadi itu kenapa lo udah baik-baik aja ketemu atau bicara dengan Anta sekarang?"

Sherly mengangguk, "jadi lo tenang aja Sky, gue bahkan sekarang lebih seneng jalan sama lo dari pada sama Anta, habisnya gue jarang punya temen cewek sih."

Keduanya terkekeh bersama.

"Yaudah, kita balik ke ruang latihan deh Sher, udah mau mulai nih."

"Oke yuk."

Sherly dan Skyla beranjak ke ruang latihan, terlebih dahulu menemui Anta yang ternyata sedang duduk di pinggir lapangan bersama Erlan.

"Lama banget ganti bajunya," Anta memasang wajah datar.

"Yee, kan tadi juga belum mulai latihan jadi gue ngobrol dulu lah sama Sky."

Sky meletakkan tasnya disamping Anta, "gue latihan dulu ya," pamit Sky.

Anta mengangguk lalu menatap Sherly, "lo kenapa ngga pulang?"

Sherly berdecak sebal, "gue udah dapet izin lisan dari Sky buat nunggu disini juga!"

A Heart For SkyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang