[31]

470 19 0
                                    

______________________________________

HAPPY READING
JANGAN LUPA TOMBOL ☆ NYA
______________________________________

🌻🌻🌻

Arunika keluar dari kamar mandi dengan sebuah kaos oversized melekat di tubuh mungilnya. Tubuhnya terasa sangat segar setelah mandi tadi. Arunika melihat ke arah luar dari jendela kamar kosnya. Ada mobil hitam yang sama dengan yang dulu terparkir di bawah pohon tidak jauh dari bangunan kos Arunika. Arunika mencibir. Daniel benar-benar menyuruh Shù itu untuk mengawasi Arunika.

Tak mau ambil pusing, Arunika memilih untuk merebahkan badannya di atas kasur. Pikirannya jauh berkelana. Arunika mencoba untuk memikirkan semua hal yang terjadi hari ini. Merangkai satu persatu puzzle yang sangat jacau di dalam otaknya kini. Arunika masih tidak mengerti kenapa Daniel menyuruh bodyguard-bodyguard itu untuk mengawasinya. Pria itu tidak mau menjelaskan alasannya kepada Arunika. Daniel hanya bilang ‘demi ketenangan hati aku’. Apa maksudnya coba.

Pikiran Arunika melayang pada pesan yang diterimanya hari ini. Arunika melihat lagi foto-foto yang dikirimkan padanya. Arunika memperbesar di bagian tangan Daniel. Ada sebuah tato. Tato Othalla Rune. Arunika mengingat-ingat apakah Daniel memiliki tato yang sama seperti yang ada di foto ini.

Sepertinya ada.

Saat masih memperhatikan foto-foto itu, Arunika menerima sebuah pesan lagi. Kali ini bukan foto. Hanya sebuah teks dalam Hanzi – karakter mandarin. Tidak mengerti arti tulisan itu, Arunika menerjemahkannya menggunakan website penerjemah.

Your lover, he's a dangerous man.

Arunika mengerutkan kening membaca arti pesan yang diterimanya. Apa maksudnya. Daniel berbahaya. Daniel memang berbahaya. Dia selalu membuat jantung Arunika bekerja tidak semestinya. Tapi pasti bukan itu maksud pesan ini.

Arunika mencoba menelfon nomor pengirim pesan. Namun masih sama. Tidak bisa dihubungi. Sebenarnya apa yang ingin dicoba sampaikan oleh orang itu.

Aku ini bego. Kenapa dia harus ngirim teka-teki gini sih. Dia kira aku bakal ngerti apa maksud dia. Dasar orang aneh.

Arunika membulatkan hati. Dia bertekad untuk mencari tau apa yang ingin dicoba sampaikan oleh pengirim pesan. Rasa penasarannya terlalu besar sekarang. Dia tidak bisa menahan ini lagi. Apapun yang terjadi, Arunika pasti akan mencari jawaban dari semua puzzle yang melayang-melayang di otak kecil miliknya.

***

Next, [32]

REVENGETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang