Selamat membaca✨"Kayaknya Kak Ethan suka deh sama Kak Oliv." Tanya G menghadapa seluruhnya ke arah Oliv.
Oliv mengedikkan kedua bahunya. Ia pun tidak tahu secara Ethan tidak mengatakan apa-apa padanya.
G cemberut. "Gimana kalo Kak Oliv ikutin rencana G?"
Kening Oliv mengerut. "Rencana apa?"
G mendekatkan mulutnya ke telinga Oliv kemudian membisikkan sesuatu yang akan Oliv jalankan nantinya.
"Gak, gak mau." Balas Oliv saat G sudah selesai memberitahukan rencana licik itu.
"Ayolah Kak, masa gitu? Kak Oliv udah gak sayang lagi sama G ya." Sungut G pura-pura kesal. G membuang wajahnya ke arah lain dengan raut yang marah.
"Gak ada hubungannya sama G dong." Balas Oliv berusaha menarik G agar kembali menghadap ke arahnya.
"Pokoknya harus mau."
"Ya jangan gitu juga." Ucap Oliv lagi tidak terima, ini di luar nalar otak seorang Oliv.
"Kan! Kak Oliv udah gak sayang sama G lagi." G menarik-narik kepangannya dengan raut yang masih kesal.
Oliv mengehela nafas pelan. Kemudian mengangguk kecil. "Iya-iya. Kak Oliv mau."
G langsung berbalik dengan cepat ke arah G dengan raut yang sudah berubah ceria seperti pagi tadi. "Gitu dong."
"Pokonya nanti G yang urus semuanya, soal Kak En biar G yang ngomong." Ucap G dengan senyum yang merekah dibibirnya. Gadis itu sangat yakin akan rencana liciknya ini.
"Polos tampang doang, akal mah licik." Gumam Oliv yang dapat di dengar oleh G. Membuat gadis itu menyengir-nyengir tidak jelas.
"Banyak tau yang bilang kayak kak Oliv bilang, semua temen kak Gavin termasuk Kak Ethan, Tante Yaya sama Om Leo, Termasuk keluarga G. Yang belum Fran, kayaknya baby Fran gak tahu kalo G licik." Oceh G panjang lebar.
Oliv berdecak pelan, gimana bisa tau. Orang dia masih bayi.
"Sayang."
Oliv menoleh begitupun dengan G. Mata G terbelak saat melihat tubuh Gavin yang tidak memakai atasan. Cowok itu hanya menggunakan celana bokser dan itu sangat pendek.
"Kak Oliv cepet tutup mata." Jerit G keras membuat Oliv dan Gavin secara bersamaan terlonjat kaget.
"Kenapa?"
"Ih cepet tutup." Seru G lagi.
Setelah melihat Oliv menutup mata, G bangun dan dan berlari memeluk Gavin kemudian memukul keras dada cowok itu.
"Awwss, G." Ringis Gavin menunduk menatap G dengan heran.
Sedangkan Oliv sudah beranjak menemui Ethan yang sedang menyuruh Oliv untuk ketempat cowok itu menggunakan tangannya.
Balik lagi ke G yang sedang cemberut. Gadis itu masih setia memeluk Gavin dengan erat.
"G kenapa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You My Neighbor (Completed)
Teen Fiction"Kak Gavin." Gavin yang baru saja keluar dari kamar mandi dengan handuk yang masih melekat di pinggangnya terkejut saat gadis kecil ini melompat ke atasnya, untung ia dengan sigap menangkap gadis ini. "Kenapa hmm?" Tanya Gavin. "Gak lupa kan? mal...