Hari ini Hana mendapati selembar kertas terselip dibawah jam digital di atas nakas.
'Aku tak berani membangunkanmu. Ada urusan di agensi. Telpon aku jika ada masalah."
Hana tau benar siapa pelakunya. Min Yoongi. Bahkan Hana belum sempat menyiapkan sarapan untuk Yoongi, atau bahkan membuatkan sesuatu untuk pengilang pengar, mengingat Yoongi minum banyak kemarin malam bersama teman-temannya.
Perasaan Hana mulai tak enak. Entahlah, hanya merasa begitu. Terlebih, ucapan Min Yoongi malam kemarin masih teringat. Yoongi mungkin saja tak akan menceritakannya jika ada dalam keadaan sadar. Lalu, apakah Hana harus bersyukur karena mengetahui fakta yang mungkin Min Yoongi tak akan katakan dalam keadan sadar?
♡♡♡♡♡
Hana melewatkan makan siang. Gadis itu mengerjakan beberapa naskah yang belum sempat disuntingnya karena mengambil cuti.
"Disini ternyata. Sudah makan siang?" Eunsan datang tiba-tiba dan meletakan sebungkus roti dengan isian di meja Hana.
Hana menghentikan pekerjaannya pada laptop, menatap Eunsan dengan senyuman, kemudian beralih ke roti yang Eunsan letakkan di atas meja.
"Aku bangun kesiangan dan sedikit terlambat sarapan. Jadi aku belum lapar, tapi terimakasi. Aku akan menyimpannya," balas Hana.
Eunsan mengangguk-angguk sambil tersenyum.
"Oh, ya. Hyeon mencarimu," ucap Eunsan yang sudah sempat berbalik akan ke mejanya.
"Hyeon?" Hana nampak bingung. Hyeon biasanya akan menelpon, tapi Hana tak mendapatkan telepon dari Hyeon pagi ini.
"Kau lupa?" tanya Eunsan berusaha mengingatkan Hana.
Hana semakin bingung. Gadis itu menggeleng ragu.
"Launching buku kolaborasi Yoongi dan Hyeon adalah hari ini," Eunsan mengingatkan.
Bibir Hana terbuka, kemudian dilipat sembari memejamkan mata merutuki dirinya yang pelupa. Itu adalah acara penting.
"Aku benar-benar lupa jika itu hari ini," ucap Hana. Nadanya seperti menyalahkan diri sendiri.
"Hyeon bilang Yoongi tak datang. Itu sungguh?" Eunsan sedikit mendekat ke arah Hana dan berbisik.
Hana terdiam. Hana benar-benar tak tau soal itu. Yoongi tak ada mengabari Hana. Hana sedikit khawatir jika itu benar, yang berarti ucapan Yoongi malam kemarin tidak bercanda. Yoongi benar-benar sibuk.
"Aku tak tau. Yoongi meninggalkan rumah pagi-pagi sekali," ucap Hana jujur.
"Kalian tak bertengkar, bukan?" tanya Eunsan memastikan.
Hana menggeleng dan tersenyum. "Sama sekali tidak."
Hana merasa hubungannya dengan Yoongi membaik belakangan ini, namun ini adalah kali kesekian Hana tak tau menau tentang kesibukan Yoongi. Hana merasa benar-benar buruk.
♡♡♡♡♡
Min Yoongi benar-benar tak datang. Hana mencoba menghubungi pria itu dan tak diangkat, berakhir dengan Min Yoongi yang mengirimkan pesan beberapa jam kemudian memberi kabar bahwa pria itu memang tak datang.
Hana dengan blouse putih diselingi long coat navy, duduk di salah satu meja bundar yang tersedia bersama Eunsan. Terlihat beberapa rekan kantor yang Hyeon undang datang menghadiri acara launcing dan juga ada host yang sedang memandu acara di atas panggung.
![](https://img.wattpad.com/cover/213994304-288-k213696.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Married With Ex-Idol
FanfictionChoi Hana dipertemukan lagi dengan Min Yoongi. Bukan lagi dalam ikatan teman masa kecil, melainkan dalam ikatan sebuah pasangan suami istri. Di luar sana orang bilang cinta pada masa kecil hanyalah sebuah cinta monyet. Hana sempat menaruh perasaan...