one

13.1K 638 79
                                    

Di pagi hari yang cerah, Seorang laki-laki berlarian di koridor sekolah sembari tertawa kecil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di pagi hari yang cerah, Seorang laki-laki berlarian di koridor sekolah sembari tertawa kecil. Bahkan menjadi pusat perhatian karena tingkahnya.

Dia Reza Angga Dirgantara. Orang-orang biasa memanggilnya Reza. Reza memikili wajah yang tampan, tubuh yang tinggi tetapi sedikit kurus, dan warna rambutnya hitam legam.

Meski tampan, Reza belum pernah mempunyai seorang pacar. Reza adalah tipe orang yang sulit menyukai seseorang. Tetapi sekalinya dia suka dengan seseorang pasti ia akan sulit untuk melupakannya.

Nama Dirgantara sendiri itu gabungan dari Dirga dan Tara. Tradisi keluarga Reza memang seperti itu untuk nama akhir. Nama Ayah ditambah Tara. Nama Tara itu marga di keluarga Reza.

"REZA SINI LO SETAN!!"

Yang teriak itu Rena Axella Laurenzie, dia salah satu teman Reza. Rena cantik, pendek, dan memiliki pipi sedikit tembam. Rena tipe perempuan yang cerewetnya seperti ibu-ibu yang tidak mendapatkan uang jatah bulanan. Tapi dia peduli sama orang terdekatnya.

"Maaf, Na. Sumpah gue gak sengaja!!" Ucap Reza yang masih saja berlari.

Ini lah alasan Reza berlari. Rena sedang berlari mengejar Reza dengan rasa kesal sekaligus rasa marah yang ada di hatinya. Karena takut dengan amukan Rena, Reza harus berlari sekuat tenaga.

Reza tidak sengaja menggunting buku tugas milik Rena. Kenapa bisa seperti itu? Karena Reza sebenarnya sedang bosan dan memainkan gunting milik Rena. Saat ia menggoda Rena seolah ia akan menggunting beberapa lembar kertas di buku Rena, tangan Reza kelepasan membuat buku Rena tergunting setengah.

"Woy, Na! Salin dulu tugasnya keburu masuk!" Teriak seorang laki-laki yang berdiri di tengah koridor.

Namanya Azerga Oceano Farzino, teman Reza juga. Panggilannya Ceano. Ceano memiliki tubuh yang ideal dan memiliki wajah yang terlihat galak. Tetapi ia terlihat manis dengan lesung pipinya.

"Bener kata Ceano, Na. Udah mau masuk juga nih. Ntar Reza pasti ganti buku tugas lo beserta isi-isinya," sahut seseorang yang ada disamping Ceano.

Itu Kenzo Stearn Damarion, panggilannya Kenzo. Dia adalah teman Reza sejak taman kanak-kanak bahkan mereka sudah menganggap satu sama lain sebagai keluarga. Jika dilihat lebih lama, wajah Kenzo tampak menyebalkan. Kenzo juga termasuk anggota OSIS.

Setelah lama berlari akhirnya Reza berhenti berlari. Laki-laki itu menoleh ke arah Rena. Rena menghampiri Reza lalu memukul tubuh laki-laki itu dengan sangat kuat. Tetapi Reza malah tertawa mendapat perlakuan itu.

"Sumpah ngeselin banget sih lo, Za! Gue gak mau tau lo harus tanggung jawab!" ucap Rena yang sudah sangat kesal.

Reza menangkis pukulan Rena lalu berkata, "Iya gue ganti buku tugas lo beserta isi-isinya. Lagian itu juga buku tugas lo yang baru jadi gapapa deh."

REZANGGA [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang