30 - Cyber bullying

5.8K 567 38
                                    

VOTE & KOMENNYA DULU YUK. AGAR AKU RAJIN UPDATE.

Cyberbullying (perundungan dunia maya) adalah bullying/perundungan dengan menggunakan teknologi digital atau lebih tepatnya menghujat lewat sosial media. Cyberbullying merupakan perilaku berulang yang ditujukan untuk menakuti, membuat marah, atau mempermalukan mereka yang menjadi sasaran.

***

Ajeng baru saja pulang dari tempat kursusnya ketika sampai di kamar ia langsung melemparkan tas dan merebahkan tubuhnya di kasur. Karena sudah terlelap dalam tidurnya ia tidak mendengar bahwa ponselnya terus bersuara karena banyak notif masuk.

Malam ini, seluruh murid SMA GARUDA-tempat sekolah baru Ajeng heboh dengan satu video yang diposting di grup sekolah-facebook. Mereka tak menyangka dengan apa yang dilihat.

Mau tahu video itu video apa? Ya, video tentang Ajeng yang sedang merundung (membully), seorang siswi di sekolahnya DAHULU-SMA DWISAKA. Tapi, cewek itu sudah tertidur jadi tidak tahu ada kejadian apa malam ini.

Komentar di postingan tersebut sudah tembus lebih dari dua ratus. Isinya hujatan saja tentunya.

Udah gue duga dia kayak gitu karena auranya aja udah beda pas baru ketemu. LOL

Anak pejabat tapi kelakuan kayak gitu, malu-malu-in banget. Kalau gue sih malu, gak tahu kalau dia wkw Ajeng Kayvila ia menge-tag akun facebook Ajeng.

Wajah cantik, aslinya kayak tai ternyata HAHAHA

Jangan sampe dia tetap dibela karena dia good looking. Pembullyan itu bukan hal yang boleh diwajarkan dan dibiarkan #salamwaras

200++ komentar lainnya.

Ketika Ajeng baru sampai gerbang sekolah. Orang-orang sudah memerhatikannya dengan tatapan kurang sedap. Gadis itu bingung ia menatapi satu persatu orang-orang yang menatapnya. Lalu ketika ia baru masuk kelas, ia sudah disambut dengan cibiran-cibiran pedas. 

Tukang bully datang nih.

Ayo siapa yang mau dibully? Hubungi Ajeng Kayvila sang ratu bullying.

Masih berani sekolah? Bener-bener tebel ya, muka lo. Gak ada rasa malu.

Udah-udah gaise, nanti dia nangis lagi, haha.

Ajeng mengernyit, "ada apa, sih?"

"Dih, nggak usah sok polos. Di sekolah lama lo, lo itu adalah tukang bully. Lo ngebully banyak orang kan? Terutama Rani. Ah iya lebih tepatnya Arsinta Maharani. Cewek yang udah lo bully habis-habisan."

Ajeng terkejut bagaimana bisa orang-orang mengetahui perilaku buruknya di sekolah lama?

"Kenapa? Ngerasa, ya? Udah sana balik, ngadu gih ke bokap dan nyokap lo."

"Gue nggak pernah ngebully siapapun! Itu semua fitnah dan hanya fiksi belaka." sergah Ajeng.

Semuanya berdecih. Salah satu murid memerihatkan sebuah rekaman video padanya. "Ini yang lo maksud fiksi?"

Selama melihat rekaman itu ia langsung gugup dan diam mematung tak bisa berkata-kata.

"Lo nggak bisa mengelak lagi, Ajeng."

BIMO [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang