31.Hesitating

3.4K 511 76
                                    

Happy reading, maaf typo

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Setelah dari apartemennya untuk mengganti pakaiannya, chaeyoung kembali memasuki apartemen jennie dengan malas.

"Chaeyoung-ah, sarapan telah siap." Seru jennie tersenyum pada chaeyoung.

Chaeyoung menghela nafas samar dan mengangguk.

Menaikkan rambutnya dan mengikatnya.

"Ayo duduk." Jennie dengan cepat menempatkan dirinya di samping jisoo membuat Lisa yang baru bergerak ingin ke sana terhenti.

Di sana hanya ada empat kursi. Jisoo dan jennie duduk bersebelahan otomatis Lisa dan chaeyoung harus bersebelahan.

Chaeyoung dalam hati ingin sekali berteriak kesal pada jennie.

Chaeyoung tak bodoh, jennie melakukannya dengan sengaja.

Tapi chaeyoung tak ingin menyakiti jennie.

Jennie tidak dalam kondisi yang sepenuhnya membaik.

Gadis itu pasti memiliki rasa takut.

Chaeyoung tak ingin membuat jennie tambah takut, hingga pada akhirnya kembali chaeyoung mengalah.

Menarik kursi di hadapan jennie dan duduk.

Lisa melirik jennie yang mengangguk senyum padanya.

Lisa menarik kursi di samping chaeyoung dan duduk.

"Cah~ selamat makan." Seru jennie dan hanya di sauti anggukan dari ketiga orang di dekatnya.

Mereka makan dengan keadaan hening nan damai.

Sesekali Chaeyoung melirik jennie yang terkadang asik bercanda dengan jisoo di sampingnya.

Chaeyoung tersenyum kecil. Melihat tawa jennie membuat khawatir Chaeyoung sedikit berkurang.

"C-chaeyoung?"

Pandangan chaeyoung beralih menatap Lisa.

Lisa menelan Salivanya sesekali melirik leher Chaeyoung.

"Mwo?" Tanya chaeyoung dengan tak sabarnya.

"L-lehermu? Kenapa?"

Jisoo dan jennie ikut berhenti berbicara dan menatap Chaeyoung dan Lisa.

Chaeyoung terdiam dan mengusap lehernya.

Ada yang aneh.

"Sial! Aku tak sadar menggigit lehernya semalam." Umpat jennie dalam hati.

Merutuki dirinya yang semalam kelepasan.

Bahkan pipinya telah memerah, ia menunduk dan lebih memilih mengaduk aduk makanannya.

Chaeyoung beralih sekilas menatap jennie. Saat matanya bertemu dengan jennie, telinga chaeyoung memerah.

"K-kalian m-malam tadi bersama?" Tanya jisoo ragu.

Chaeyoung menjadi sedikit gelagap dan melepaskan ikatan rambutnya.

Membiarkan rambut keunguannya itu kembali tergerai.

"B-bukan urusan kalian!" Sahut chaeyoung dan kembali memakan makanannya dengan cepat.

Jisoo dan Lisa saling melirik dan pada akhirnya mereka hanya diam.

MINE✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang