21. About Hate

3.3K 513 81
                                    

Happy reading, maaf Typo

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Bagaimana dengan kakimu?"

Jennie yang tengah bersandar pada bahu jisoo menoleh pada Lisa yang bertanya.

"Baik, hanya sedikit ngilu dan nyeri."

"Itu namanya tidak baik, nona Kim." Ujar Lisa mendengus setelahnya.

Jennie tertawa dan mengangkat kedua bahunya acuh.

"Aku yang menjawab, aku yang merasa. Kau bertanya dan cukup mengiyakan jawabanku." Jelas jennie membuat Lisa tertawa ringan dengan datar.

Jennie memeluk lengan jisoo yang sedang tertawa.

"Jennie bukan tandinganmu, Lisa." Timpal jisoo di setujui anggukan cepat dari jennie.

"Terserah!" Lisa kembali memainkan ponselnya karena telah terlanjur kesal.

Tak!

Jisoo maupun jennie dan Lisa menoleh pada chaeyoung yang baru saja membawakan tiga kaleng berisi soda.

"Gumawo~" ucap jennie dan chaeyoung mengangguk dengan wajah dinginnya.

Ia kini berbalik meninggalkan ketiganya.

"Eodiga?" Chaeyoung menghentikan langkahnya dan melirik jennie yang baru saja bertanya.

"Kembali ke apartemenku." Jawab chaeyoung singkat.

"Tetaplah disini, kenapa kau harus pergi?" Kembali jennie bertanya. Sedangkan Lisa dan jisoo menelan saliva mereka dengan susah payah.

Chaeyoung berbalik sempurna menghadap jennie lalu bergantian melihat Lisa dan jisoo.

"Aku tak berniat, duduk mengobrol bersama pengkhianat."jawab chaeyoung menekan akhir katanya.

Setelahnya ia berbalik.

"Bisa kau hentikan perkataanmu barusan?"

Lagi, langkah chaeyoung terhenti.

Ia berbalik menatap dingin Lisa, "wae? Aku benarkan? Kalian pengkhianat?"

"Chaeyoung!"

"Ya! Lalisa!" Tekan Chaeyoung menyela lalu menghela nafas kasar.

Tidak chaeyoung, jangan terbawa emosi.

"Sampai kapanpun, kalian tetaplah seorang pengkhianat." Tukas Chaeyoung membuat Lisa bungkam.

Ingin berbicara tapi bibirnya terasa keluh.

Jennie hanya terdiam memerhatikan peperangan dingin yang terjadi di antara lisa dan chaeyoung.

"Apa kata maaf tidak cukup?"

"Tidak, Kata maaf tidak akan pernah cukup untukku!" Jawab chaeyoung langsung saat Lisa bertanya.

Lisa membasahi bibir bawahnya dan menunduk, mengepalkan tangannya erat.

"Chaeyoung, kita bisa berbicara baik baik."

Chaeyoung tertawa sinis dan menggelengkan kepalanya.

Tapi tak lama tawa itu menghilang berganti menjadi tatapan membunuh untuk lisa dari chaeyoung.

"Semua telah berakhir."

Lisa maupun jisoo tak bisa berbuat apa apa setelah chaeyoung mengatakan kata terakhirnya sebelum meninggalkan apartemen jennie.

MINE✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang