BABY BOY Johnten✔️ (DIBUKUKAN)

4

"Baiklah kalau begitu biarkan Hyung yang membayar"

"No!"

"Ten"

"Biarkan Ten yang membayar"

"Sorry?"

Ten terdiam. Ia menatap ke depan dengan wajah yang sangat lucu . Johnny terkekeh karena sikap Ten .

"Kau kenapa Ten?"

Ten menggeleng. Lagi lagi Johnny dibikin gemas oleh Ten.

"Kenapa dia begitu menggemaskan ya Tuhan" batin Johnny

~~~~~~~~~~

CLINGG

Ten dan johnny sudah berada di restoran milik teman Ten. Restoran bernuansakan klasik membuat para pengunjung tertarik dengan lampu gantung khas zaman 90s membuat kesan klasik restoran tersebut semakin terasa.

"Ten ini restoran milik siapa?"

Tanya Johnny sambil berjalan disamping Ten untuk menuju tempat duduk yang kosong .

"Ah ini punya Lucas temanku Hyung"

Mereka sampai di tempat duduk kosong yang berada di dekat panggung untuk penyanyi yang akan mengadakan pertunjukan di restoran itu .

"Lucas? Sepertinya aku pernah dengar nama itu"

"Kau pasti kenal dia Hyung"

Johnny tersenyum. Ia mengangkat tangannya untuk memanggil pelayan restoran.

"Hyung"

Johnny melihat kearah Ten dan menaikkan satu alisnya.

"Tidak hanya memanggil hehe"

Johnny langsung memasang wajah datar dan mengambil buku menu yang diberikan oleh pelayan restoran. Ten terkekeh dan ikut mengambil buku menu .

Ten dan johnny sedang fokus memilih menu dan..

"Beef steak/Beef steak"

Mereka mengatakannya secara bersamaan membuat pelayan restoran tersenyum.

"Lalu minumnya apa tuan?" Tanya pelayan restoran dengan menahan senyum nya

"Orange juice/orange juice"

Untuk kedua kalinya mereka mengatakannya secara bersamaan. Pelayan restoran semakin mengembangkan senyumannya.

"Hidangan penutup?"

"Tidak usah/tidak usah"

"Baiklah"

Pelayan restoran tersenyum lebar dan hampir saja tertawa saat Ten dan johnny memesan makanan sama dan mengucapkannya secara bersamaan. Pelayan restoran mengambil alih buku menu dan berjalan menjauh meninggalkan Ten dan johnny yang sedang canggung.

Ten melihat kearah office tempat dimana bos pemilik restoran berada. Ten berharap Lucas datang dan mencairkan suasana tapi sepertinya itu hanya khayalan Ten semata.