Author pov
Di tengah rasa bahagia karna telah berada di posisi terdepan yang nyatanya adalah gerbang dimensi lain yang tak sedikitpun di sadari oleh anna dan kedua temannya.
"Wah koq berkabut" batin Anna.
Kemudian Anna menengok kebelakang dan berteriak kencang "Ay,Dek berkabut nih ga kelihatan jelas".
"Iya aneh Ann, perasaan langit cerah deh" teriak Ayu.
" eh itu pantai dah mau nyampe tuh " celetuk kadek.Akhirnya mereka bertiga tiba pinggir pantai yang terlihat sepi bahkan dermaga yang harusnya terlihat malah tidak ada membuat Anna, Ayu dan Kadek semakin kebingungan.
"Kita ga salah jalan kan" tanya Anna.
"Ga lah kan tadi cuma lurus aja ga belok-belok kan" jawab kadek.
"Tapi dek koq gue rasanya agak sangsi deh sama tempat ini rasanya asing gitu" ujar Anna.
"Ga ah itu cuma perasaan adek Anna aja, yukk ah jalan" titah Kadek.
"Dek, tapi dermaga ga ada apa kita ga nyasar???" tanya Ayu.
"Tuh bener Ayu aja rasain beda kan masa loe ga sih Dek" cicit Anna.
"Hadehhh mungkin ini sisi bagian dari dermaga Mertasari" elak Kadek.
"Ya sudah. jalan lohh" cicit Anna dan Ayupun mengekori di belakang.Semakin lama berjalan yang tanpa disadari justru membuat mereka masuk lebih kedalam hutan itu.
"Guys istirahat dulu, capek gue" ujar Ayu
"Kalian sadar ga sih. kayanya kita tersesat deh coba kalian pikirin masa kita ga nemu dermaga juga padahal kaki gue dah pegel rasanya mau copot" curcol Anna.
"Sama Ann gue juga capek" keluh Kadek.
"Ya ampun kenapa pada bego semua sih. kan ada hp telvon aja minta jemput" cicit Anna.
"Waduhh iya kenapa ga kepikiran dari tadi" kesal Kadek.
Anna pun mengeluarkan ponselnya dan mengeluh tidak ada jaringan "no signal guys".
"Sama punya gue juga ga ada" ucap Ayu.
"Hahaha hp kentang sih jadi ga ada signal" gurau Kadek.
"Yeeee ini hp terbaruu dan termewah sepanjang peradaban di bumi keles" kilah Anna dan disetujui Ayu yang mengacungkan jarinya.
"Heleh ngeles aja kaya bajaj" sanggah Kadek.
"Udah ah. gimana ada signal ga hp mevvahh" goda Anna yang melihat kadek ngotak atik hpnya ga kelar-kelar.
"Hahaha jangan bilang sama ga ada signal. HP KENTANG " ledek Ayu diakhiri ejekan yang kejam.
"Berisik deh lagi di coba tauu" sunggut Kadek seraya memanyunkan bibirnya.
"Udah-udah guys mending kita istirahat disana tuh ada sungai. ambil minum dulu" lerai Anna.
"Ann apa mending kita balik aja ke pantai???takut gue disini" tanya Ayu tiba-tiba.
"Hmm iya juga takutnya nanti malah tersesat jauh kehutan ini" timpal Kadek.
"Ampun dj, ini juga kita udah tersesat NONA KADEK" ucap Anna ngegas.
"Biasa aja donk jangan ngegas" cicit Kadek.
"Ihhh udah donk koq malah berantem sih, ini tuh ditengah hutan dan kita ga tau disini ada binatang buas apa ga, sekarang baikkan" ucap Ayu.
"Naafin gue bestie" ujar Anna dan Kadekpun memeluk Anna "gue juga bestie".
"Nah sekarang mendingan kita istirahat dulu abis itu baru balik ke pantai. okey bestie" ucap Ayu.
"Sip bestie" jawab Anna dan Kadek bebarengan.Setibanya dipinggiran sungai yang jernih dan luas baik Anna,Ayu dan Kadek langsung menceburkan diri kedalam air dan meminumnya sebanyak yang mereka mampu.
"Uhhhh suegerrrrrr" teriak Anna.
"Iyaaa kaya nemu oasis dipadang pasir emmmm" seru Ayu.
"Kaya dah pernah aja loe" ledek Kadek.
"Ya tuhan Kadek ini kan cuma perumpamaan biar seolah-olah kita udah pernah kesana gitu loh" cicit Ayu sembari melihat keseluruh alam.Tiba-tiba Ayu menjadi gagap sendiri hanya megap-megap ga jelas dan tanpa ekpresi.
"Napa loe Ay, sawan???" goda Kadek.
Ayu masih enggan menjawab hanya megap-megap aja.
"Ann" panggil Kadek.
"Napa woyy" jawab Anna.
"Ayu ga punya penyakit asma kan" tanya Kadek.
"Setau gue kaga tuh" jawab Anna yang kembali menyelam minum air.
Kadek berusaha mengguncang tubuh Ayu "Ay, serius dikit napa jangan bercanda donk".
Setengah tenang Ayu berusaha dengan tangan gemetaran memberi tahu Kadek dengan menunjuk keposisi seberang sungai.
Mata Kadek membelalak seketika setelah melihat apa yang ada diseberang sungai "ooo emmmm giiiii, matilah kita".
Ayu memeluk erat Kadek menahan rasa takut yang membuncah dalam tubuhnya "Dekkk, gue takuttt".
Kadek berusah memberi kode ke Anna yang tengah asyikk berrenang kesana kemari dengah cara mencipratkan air kearah Anna.
"Ihh apaan sih Dek, lagi seru nih" sunggut Anna.
KAMU SEDANG MEMBACA
KING OF SNAKE
FantasiEl Louise Titano Xavier Putra mahkota dari kerajaan ular terbesar dan terkuat didunia baik didaratan bahkan dilautanpun sudah tidak diragukan lagi seberapa dahsyatnya kekuatan raja Louise. Annastasya Seorang gadis manis terlahir dari keluarga kaya...