3 hari kemudian Minho sudah diperbolehkan pulang, sejak tiga hari lalu juga belum ada kabar sama sekali soal penipu itu. Sepertinya penipu itu pintar sekali, tapi Mikyung mungkin sudah tau siapa dalang yang memerintahkan penipu itu.
Kemungkinannya hanya ada satu, tapi Mikyung belum yakin 100% kalau pelakunya adalah dia. Sejak Minho kembali ke istana, Mikyung memberikan 10 orang pengawal khusus terbaik yang dia latih di bawah pengawasannya dan Jeno.
Kesepuluh pengawal itu sudah dilatih dengan amat sangat baik dan akan terus menjaga Minho 24 jam. Karena Mikyung tau, pasti yang 'dia' incar cuma Minho.
Chan juga mulai melonggarkan waktu jam kerjanya sebagai raja atas paksaan Jeno, Mikyung dan Hendry. Setidaknya sampai semua ini bisa selesai dan sedikit mereda, Jeno, Mikyung dan Hendry akan selalu siap membantu Chan.
"Uuhh...apa kalian bisa berhenti mengikutiku sebentar saja?"
Minho menatap aneh ke 10 pengawal khusus yang mengikutinya sedari tadi. Rasanya aneh sekali diikuti terus seperti ini.
"Maaf, yang mulia permaisuri. Tapi kami tidak bisa melakukannya, keputusan memberhentikan kami dari bertugas dan melepas anda sendirian hanya ada di tangan tuan putri Mikyung. Anda bisa memerintahkan kami melakukan apapun kecuali melepas pengawasan dari anda"
"Uuhh...Chaan"
Minho masuk ke dalam ruang kerja Chan, suaminya itu sedang menulis sesuatu. Tapi langsung berhenti saat melihat Minho masuk ke dalam ruangannya dengan 10 pengawal khusus. Permaisuri itu langsung duduk di pangkuan Chan dengan masa bodo dilihati pengawal.
Tenang, selain mereka semua dilatih di bawah pengawasan Mikyung dengan ketat, mereka juga sudah dilatih untuk kebal dengan pasangan yang bermesraan :) karena Mikyung tau, dua duanya terlalu mencintai satu sama lain.
"Bisa kalian berjaga di luar saja?"
"Maaf yang mulia raja, perintah untuk melepaskan penjagaan dari yang mulia permaisuri hanya ada di tangan tuan putri Mikyung. Kami tidak boleh melepas penjagaan sembarangan"
"Meskipun aku yang seorang raja ini yang memerintahkan kalian?"
"Benar, yang mulia. Yang berhak hanya tuan putri Mikyung"
"Hueeeee, Chaaaan!! Rasanya aneeeh!!" Rengek Minho sambil memeluk manja suaminya itu. "Maaf sayang, tapi ini demi kebaikkanmu juga" sahut Chan sambil menatap istrinya dengan tatapan tidak tega juga.
"Hueeeeee"
"...balik badan, permaisuri aman bersama dengan saya" Titah Chan sambil menarik pinggang Minho agar istri manisnya itu mendekat ke tubuhnya. Mau tak mau, ke sepuluh pengawal itu membalikkan badan mereka menghadap ke tembok.
Jika mata tidak bekerja, maka telinga gantinya. Mikyung juga bilang mustahil penipu itu bisa menyamar menjadi Chan, entah kenapa. Jika Minho sudah bersama Jeno, Mikyung dan Chan maka biarkan saja.
Merasa semua sudah membalikkan badan, Chan menunduk menatap istri manisnya yang sudah merengut dengan hidung memerah. Gemas sekali, seperti mau menangis.
"Mood swing hm?"
'Cup!'
Sebuah kecupan singkat mendarat di bibir tipis Minho. Merasa tidak puas, bibir tipis itu dia majukan dengan wajah semakin merenggut.
"Lagi"
'Cup'
"Lagi"
'Cup'
"Lagiiiiiii"
Chan terkekeh gemas, Minho memang suka berubah-ubah akhir-akhir ini. Dia bisa manja lalu langsung ngambekkan, mudah menangis, dewasa, kekanakan dan mandiri secara berulang-ulang terus menerus.
Meskipun menghadapinya harus penuh dengan kasabaran dan ketabahan lahir dan batin, Chan tetap sayang dan cinta kok :) tenang. Tidak usah mikir buat nikung deh lu ya. Mana mungkin Chan bisa tidak cinta sama yang modelannya kayak Minho.
Kamu yang jauh aja nggak bisa, apalagi Chan yang dekat dan ditempelin terus? Bosan? Apatuh bosan? Sepertinya tidak ada di kamus kehidupan Chan.
'Cup'
Bibir Chan kembali mendarat di bibir tipis Minho, tapi bedanya kali ini lebih lama. Chan menahan tenguk Minho sementara tangan Minho perlahan melingkar di leher Chan.
KASIHAN PENGAWAL PRIBADINYA WOI ELAH!! UDAH MENGABDI JADI PENGAWAL DI ISTANA, MEMPETARUHKAN NYAWA BUAT LINDUNGI PERMAISURI SAMA CALON ANAK CHAN SAMA MINHO, JOMBLO, MEREKA CIUMAN PULA?!
Ok balik lagi, sampai mana tadi? Oh iya. Lanjut kuy, bentar, ubah balik suasananya jadi romantis.
Bibir keduanya terus berpangutan, bahkan Chan sempat melumat bibir tipis yang selalu menjadi candunya itu dengan lembut dan perlahan. Sampai akhirnya Minho menepuk dada Chan pelan saat merasakan pasokan nafasnya mulai habis.
Pangutan keduanya kemudian terlepas, Chan mengusap bibir tipis yang kini sedikit membengkak itu dengan ibu jarinya sebelum kembali mendaratkan sebuah kecupan singkat sekali lagi.
"Puas?"
"Puas, hehe" jawab Minho sambil menyengir polos + imut + cantik + menggemaskan jadi satu, ambyar :")
Minho tak lama kemudian menguap kecil lalu mengucek sebelah matanya dengan tangan munggil nya. Chan yang peka pun langsung mengangkat Minho.
"Bobo yuk?"
Chan langsung membawa Minho kembali ke kamar dan tentunya diikuti dengan kesepuluh pengawal pribadi Minho. Ke sepuluh pengawal itu kemudian berjaga di samping pintu kamar Chan dan Minho.
Lima di kiri dan lima di kanan, sementara di luar jendela juga sudah dijaga ketat oleh pengawal yang stand by 24 jam. Terkesannya berlebihan memang, tapi ini wajar dan sudah sepantasnya bagi Mikyung.
Bukan karena dia lebay atau khawatir berlebihan, tapi karena dia tau siapa dalang dibalik semua ancaman pada Minho ini. Dan jujur Mikyung dan Chan yang begitu hebat saja tidak pernah menganggap remeh.
'Dia' akan melakukan apapun demi mendapatkan apa yang dia mau.
Sesampainya di kamar, Chan langsung menidurkan Minho di ranjang, memeluk tubuh munggil yang selalu pas dipelukkannya itu dan menyelimuti tubuh keduanya dengan selimut.
"Chan"
"Hm? Kenapa sayang?"
"Baby-nya mau dengar ayahnya nyanyiin lagu biar bundanya bisa tidur" jawab Minho sambil menyengir membuat Chan gemas untuk yang kesekian kalinya. "Lagu apa baby?" Tanya Chan sambil menunduk dan mengelus perut Minho.
"Apa aja, asal ayahnya yang nyanyi"
"Ok, tapi janji kamu harus tidur ya?"
"Hum!"
Chan kemudian menyanyikan lagu pengantar tidur dengan suara merduanya untuk Minho dan buah hatinya. Tangannya mengelus-elus rambut dan punggung Minho sampai istrinya itu terlepap dengan begitu nyenyak. Tanpa sadar Chan juga jadi ikutan tidur.
Keduanya tidur begitu lelap menjelajahi dunia mimpi, ya, siapa yang tau? Mungkin mereka bertemu dengan satu sama lain di alam mimpi sana.
———————————————————-------
Author's note: PANGGILAN TERHADAP OKNUM Beningrtnk !! Saya sudah double up ya sayang :) nggak ingkar kan aku?Aku kasih ke kalian semua yang manis-manis dulu biar nggak terlalu stress dan kesel waktu uler dateng lagi 😌 bye bye. Semangat menunggu book ini lanjut ya :)
Salam,
Bang_Youngmi

KAMU SEDANG MEMBACA
Kingdom ✓
Fanfiction[[ B A N G I N H O ]] [Revised ver!] {COMPLETED!] Chan adalah putra mahkota di kerajaan Adelard, dia terpaksa menjalankan perjodohan yang diadakan ayahnya saat berumur 21 tahun. Lantaran karena sang ayah entah geram karena Chan tidak kunjung mencari...