35. Jaehyun

1.3K 194 11
                                    

"Hallo"






"Yoong, dimana?" Tanya Jung appa lewat sambungan telpon






"Di sungai Suyeonggang appa, Hyunie ingin langsung mencari keberadaan Rio" jawab Yoong.





"Kami juga sedang berpencar, nanti kita ketemu di sana ne" ujar tuan Jung






"Ne appa" jawab Yoong







Yoong dan Seo pun mulai menyusuri tepian sungai Suyeonggang, mereka fokus pada remaja yang sekiranya nampak terdiri dari tiga orang, dua laki-laki dan satu perempuan.



Rose sendiri terus berjalan sambil memeluk lengan Rio, mereka nampak bahagia, sampai  di dekat parkiran mobil, terdapat ratusan burung merpati liar yang sedang mencari makan dari pengunjung yang sengaja memberinya jagung atau remahan roti yang bisa dibeli disebuah kios di sudut lahan parkiran.







"Oppa, ayo kita beli remahan roti disana untuk burung-burung itu" ajak Rose semangat, ia menarik tangan kiri Rio untuk sedikit berlari ke kios kecil itu.




Rose pun mulai menyebar remahan roti nya, dan burung-burung itu pun mengikuti arah Rose menebarkan makanan nya.

Rose pun mulai menyebar remahan roti nya, dan burung-burung itu pun mengikuti arah Rose menebarkan makanan nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kyaa. . . Mereka lucu sekali oppa" girang Rose, dengan tawa nya yang lebar menatap Rio.

Rio pun ikut tertular tawa Rose, dia kemudian mengambil segenggam remahan roti dan menebar nya, membuat burung yang datang jadi semakin banyak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rio pun ikut tertular tawa Rose, dia kemudian mengambil segenggam remahan roti dan menebar nya, membuat burung yang datang jadi semakin banyak.





Dan disaat yang bersamaan, beberapa mobil iring-iringan keluarga Jung memasuki parkiran, satu per satu keluarga Jung pun turun dari mobil, Seo dan Yoong berjalan mendekati mobil keluarga nya.




"Woah. . . Oppa" pekik Rose karena ada beberapa ekor burung yang menghinggapi tangan nya untuk mengambil remahan roti dari wadah yang berada dalam dekapan nya, Rio terbahak melihat sang kekasih kewalahan, suara tawa kedua nya memancing keluarga Jung untuk menoleh kearah mereka berdua, BoA grandma memincingkan kedua matanya melihat sang cucu yang tengah ia cari dari kejauhan.





My Love, And My Luck, They Came From PainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang