DUSK TILL DAWN | 31

866 99 49
                                    

JANGAN LUPA TEKAN TOMBOL BINTANG SEBELUM MEMBACA!❤️

EPISODE 31 : PERUNDUNGAN

EPISODE 31 : PERUNDUNGAN

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karena dunia itu keras. Hanya orang-orang
kuat yang mampu bertahan.

"SEBENARNYA, dari dulu gue—"

Ding dong!

Suara bel apartemen Abimanyu berbunyi, mencegah  Abimanyu untuk menyelesaikan kalimatnya. Sial. Abimanyu menjadi jengkel mendengarkan bunyi yang mengganggu suasana saja.

"Sepertinya ada seseorang yang datang. Kira-kira siapa?" tanya Lylia. "Emang kawan-kawan yang lain udah ada yang tahu lo tinggal di sini."

Abimanyu menggeleng. "Biar gue periksa."

Lylia membalas dengan anggukan.

Pemuda menggenakan baju lengam panjang warna putih polos itu bangkit dari kursi. Berjalan menuju pintu besi, sementara Lylia menatap dari kejauhan.

Abimanyu Membuka pintu itu hingga menampilkan seseorang yang muncul di depan matanya. Ekspresi orang itu dipenuhi dengan kekhawatiran.

"Abimanyu."

Ternyata tamu yang datang adalah Meisya, Ibu tirinya yang sekarang masih tidak percaya bahwa Abimanyu telah meninggalkan rumah. Ia spontan memeluk Abimanyu, melepaskannya dan menatap pemuda jangkung itu sambil memegang kedua pundak Abimanyu erat.

"Maafin Tante, Tante kemarin masih ada urusan. Tante baru pulang tadi pagi dan dapat berita bahwa kamu pergi dari rumah. Kenapa Bi? Kenapa kamu tinggal di sini? Kamu berantem sama Papa kamu?
Tidak, kamu harus pulang. Sekarang kamu beres-bereskan barang kamu lalu—"

"Abi diusir dari rumah karena mukul anak Tante." Potong Abimanyu, ketus.

"A-apa?" Meisya terkesiap sambil membekap mulutnya spontan.

"Tante gak ada urusan lain lagi kan? Kalau gitu, Tante pulang aja ke rumah sekarang. Sekarang udah gak ada Abi yang ganggu di sana. Semoga kalian semua tentram tanpa kehadiran Abi." Pemuda itu hendak menutup pintu besi itu namun Meisya mencegah gerakannya.

"Tunggu... Abi. Dengerin Tante dulu." Ucap wanita tersebut dengan mata berkaca-kaca. "Tante yakin kamu mukul Bastian pasti bukan tanpa alasan, jika Bastian salah, Tante minta maaf. Sekarang kamu pulang ya. Kita omongin baik-baik sama Papa kamu. Tante gak mau kamu tinggal di sini."

"Tante gak usah sok baik deh." balas Abimanyu. "Tante sebenarnya juga gak suka sebenarnya aku ada di sana kan? Tante gak perlu drama lagi, saat ini anak tante yang bakalan jadi penerus perusahaan Ayah. Jadi Tante bersenang-senanglah."

DUSK TILL DAWN [HSG2] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang