Haii selamat pagii.. Apa kabar kalian? Semoga kalian sehat selalu ya, hehe.
Yaudah gak usah basa basi lagi, yuk langsung aja."Baal."
Pria itu hanya memandang Aldi tanpa ingin menjawab apapun.
"Kok ga lu jawab?" Sewot Aldi.
"Dari pada dia gak nengok sama sekali Ald, kaya kagak tau aje" Ledek Kiki
Pria itu hanya menghembuskan nafasnya kasar. "Lu sebenernya suka gak sih sama Nama kamu?"
"Gak tau."
"Kebangetan lu Baal, katanya mau cerita." Tambah Kiki, karena memang kedua pria itu sudah sangat penasaran dengan jawaban Iqbaal.
"Gak sekarang."
"Sekalian aja nunggu gue mati Baal." Kesal Aldi
"Yaudah."
"PftHAHAHAHAHA gila lu Baal." Tawa Kiki sambil menunjuk Iqbaal sebentar.
"Sesuai permintaan."
"Lu kata gue lagi mesen makanan? Gila lu" Kesal Aldi
"Eh, udah-udah. Lu lihat noh di depan ada Namakamu sama si cempreng" Tunjuk Kiki kearah depan
Setelah mengetahui Aldi langsung memanggil kedua gadis itu. "Wey, ngapain kalian? Sini gabung" Ajak Aldi
Iqbaal yang di depannya pun hanya memandang datar pria dihadapannya ini.
"Hehe ampun mas Iqbaal."
"Kenapa?"
"Yee manggil doang gak boleh emang?" Sewot Aldi
"Lu manggil gak ada etika" Sambar Steffi
"Idih sok iye banget lu." Ujar Aldi yang tak mau kalah dengan Steffi
"Diem." Sentak Nama kamu
"Widih, makin galak ya bu" Ejek Kiki ke Namakamu
"Udah gak usah bertele-tele, ada apaan?"
"Yah gila. Ngajak duduk disinilah" Sewot Aldi
"Gue duluan."
Semua yang dimeja melongo menatap ke arah Iqbaal, yang kini sudah berjalan meninggalkan area kantin.
"Kelamaan berdebat sih lu pada." Setelahnya Kiki menyusul Iqbaal.
Heheh segini dulu ya gais. Babay❤.