ARKANA [REVISI]

12 | ARKANA

Happy reading...

Meskipun Arka sangat malas untuk menemani Diva datang ke acara ulangtahun teman angkatan nya namun ia akan tetap menepati janjinya

Ia memberhentikan mobilnya di depan rumah Diva lalu turun

Toktoktok

Arka mengetuk pintu rumah diva

Ceklek.

Vania membuka pintu itu dan melihat Arka

Arka dengan cepat menyalimi tangan Vania

"Nak Arka, mau ketemu sama Diva?"

"Iya tan"

" Yasudah duduk dulu, Tante panggilin diva nya sebentar, tunggu dulu ya" Arka mengangguk canggung ia masih berdiri sambil memainkan handphone nya

Diva keluar dan melihat Arka sedang fokus pada ponsel nya, dengan ide yang ada di kepala nya ia mengeluarkan ponsel dan mempotret Arka untuk ia masukan ke Instagram nya

@dvaalmaira_

(๑˙❥˙๑)

Diva tersenyum senang karena rencana nya berhasil, lalu ia menghampiri Arka

Arka memperhatikan penampilan Diva

"Ayo Ar" Arka mengangguk dan mereka pun masuk ke dalam mobil

Arka menjalankan mobilnya menuju tempat acara itu berlangsung

"Ulang tahun nya Ica di adain besar-besaran loh, semua temen kita di undang, bahkan dari sekolah lain pun dia undang" ucap Diva memecahkan keheningan "berarti disana juga ada teman-teman lo Ar, jadi Lo ga akan bosen" Arka masih diam tak memperdulikan ucapan Diva

Sampai di tempat yang mereka tuju tempat ini terlihat sedikit terbuka karena di adakan di alam sekitar, mereka turun dan langsung melihat ke ramaian pesta ini

"Ayo Ar" Diva menggandeng tangan Arka masuk ke dalam

"Haii Diva" sapa Ica

"Eh hai juga ca, selamat ulangtahun ya ca, ga nyangka Ica bisa ultah juga" ucap Diva

Ica terkekeh mendengar ucapan Diva "oh iya ini kado dari gua sama Arka buat Lo" diva memberikan kado pada Ica. Tunggu? Sejak kapan Arka membeli kado?

"Thanks ya Div, Ar. Selamat menikmati acaranya ya semoga suka" ucap Ica lalu pergi menyapa tamu yang lain

"Gua yang beliin kadonya" ucap diva hang mengerti isi pikiran Arka

"Nanti gua ganti"

" Ga perlu, Lo mau Dateng sama gua aja gua udah seneng banget"

Mereka menikmati hidangan yang di siapkan oleh Ica

Tak sedikit wanita yang ada di sana memperhatikan ketampanan Arka membuat Diva merasa risih dan ingin sekali menjambak rambut mereka

Dari kejauhan terlihat seorang perempuan sedang berjalan sendiri, banyak laki-laki yang bersiul pada dia, diva terus memperhatikan nya

Merasa terganggu Arka ikut menoleh pada orang itu

Diva menatap Arka yang juga menatap wanita itu

"Ar"

"Hem?"

"Lo kenal dia kan?"

"Iya"

" yang Lo bonceng itu, siapa Lo?" Ya, wanita itu adalah orang yang sama dengan yang di bonceng oleh Arka dia adalah Nadira

"Bukan siapa siapa" Arka kembali memfokuskan pada handphone nya Tapi diva masih setia memperhatikan Nadira

"Nad" panggil seseorang

"Eh Resya"

"Gua cariin kemana-mana tau nya disini"

"Iya tadi nyasar"

"Oh ya udah ke sana yu?" Mereka berjalan menuju tempat Tata dan yang lain yang sedang berkumpul, mereka melewati tempat Diva dan Arka

Diva dengan sengaja merentangkan kakinya ke arah depan membuat Nadira tersandung dan jatuh. Banyak orang yang menertawai Nadira termasuk diva

Arka yang melihat itu langsung membangunkan Nadira, membuat yang lain langsung membungkam mulutnya

Diva berdiri melihat kelakuan Arka yang membantu Nadira berdiri

"Lo ga papa?" Tanya Arka

"Nad, Lo gapapa?" Tanya Resya, tata juga menghampiri Nadira

"Gua ga papa ko" Arka melepaskan tangan nya dari pundak Nadira

Nadira di bawa duduk oleh Resya dan Tata, akibat sandungan dari Diva membuat kaki Nadira sedikit membiru

"Nad Lo serius ga papa?" Tanya Tata

"Iya gapapa ko" Resya menatap ke arah Diva sinis dan di balas cuek oleh Diva, Resya yang kesal ingin menghampiri Diva namun tangan nya di cekal oleh Nadira

"Jangan di balas, gua ga papa serius dah" Resya membuang nafas nya pasrah, teman nya ini memang terlalu baik

"Gua mau pulang sekarang aja deh" ucap Nadira

"Iya, ayo gua anter" Tata dan Resya mengantarkan Nadira pulang, walaupun acaranya belum selesai namun mereka memilih pulang duluan.

•••