📌sepuluh

16.3K 144 1
                                    


~Typo Gengerss~

.

.

.

19.00

Queen sudah rapih di depan cermin ia sangat cantik dan elegan. Make up yang natural , gaun biru laut di batas lutut tanpa lengan , dan aksesoris pendukung yang sngt melengkapi penampilannya. Ia mendapat cht dari alvian.

Ting!

Ting!

Pacar manja❤
P
Baby aku udah di depan

Iya tunggu aku turun sayang:)

Read.

Setelah membaca cht queen langsung turun kebawah ia pun pamit dnegan mamanya. Di depan halaman alvian sudah menyambutnya dan tersenyum.

"Cantik sekali"puji alvian membuat pipi queen merona.

"M-makasih"gugup queen membuat alvian tersenyum.

Alvian membukakan pintu mobil lalu mereka segera meninggalkan halaman rumah queen. Sampai di tempat tujuan alvian menutup mata queena ia menuntunnya sampai tempat yang sudah ia siapkan.

"Masih lama ya vian?"tanya queen penasaran.

"Bentar lagi sayang sabar ya.. ini tinggal dikit lagi"sahut alvian lalu di angguki patuh queen.

Setelah beberapa menit berjalan alvian lalu membuka pengikat mata queena. Seketika saat queena melihat ia terkejut menutup mulutnya dan sudah berkaca-kaca.

tempat romantisnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

tempat romantisnya

"V-vian ini.. buat apa siapa yang menglakuin ini?"tanya queen terkejut dan tak habis pikir.

"Aku baby yang ngelakuin ini buat kamu.. for you khusus apa kamu suka?"tanya alvian lalu diangguki senyum oleh queena.

"Tapi ini sedikit berlebihan alvian a-aku ga pantes dapetin ini semua apa kata orang nanti mereka akan mikir ak cuma manfaatin kamu doang"lirih queena lalu menunduk.

"Heii liat aku ini semua pantes buat kamu.. jngn merasa diri kamu rendah baby terserah apa kata orang yang jelas aku mencintai kamu dan kamu juga sama itu yang terpenting"alvian berkata dengan penuh keyakinan membuat queena terharu.

"Makasih kamu telah sangat mencintai aku"queena lalu memeluk alvian dnegan erat.

Alvian membalas pelukan erat dari gadisnya itu. Lalu ia melerai dan berjongkok di depan queena dan mengeluarkan sesuatu kotak.

"Baby aku disini bukan tanpa alasan mengajakmu makan malam aku ingin memberi sesuatu yang selama ini aku ingin katakan padamu. Aku mencintaimu sangat mencintaimu dan kau tau itu , aku ingin melamarmu di hadapan orangtuamu walau hanya tinggal mama dan akupun membawa papa dan mama ku yang jauh-jauh datang dari london.."

"... Will you marry me baby? Maukah kamu menjadi istriku , ibu dari anak-anakku , melewati setiap harinya bersamaku , ada di saat duka maupun suka , mencintaiku apa adanya? Jawablah yes or no"alvian memberi tau semua isi hatinya kepada queen tulus dan itu terlihat dari matanya.

Queen terharu ia melihat tak ada kebohongan di mata alvian ia pun melihat ke mama nya yang mengangguk dan kedua orangtua alvian yang tersenyum tulus padanya.

"Maaf vian.. aku gabisa"lirih queen sambil menunduk.

"M-maksudnya kamu.."ucap alvian terpotong.

"Maksudnya aku gabisa nolak.. yes i will sayang"pekik queen membuat alvian tersnyum menggendongnya lalu memutar-mutar.

"aaaa~ thankyou baby i love you"kata alvian sambil menurunkan queen lalu memasangkan cincinnya.

"I love you more sayang"balas queen lalu memberikan tangannya.

Mereka berpelukan dan kembang api di nyalakan. Kedua insan itu sangat bahgia tak henti-hentinya queen tersenyum. Alvian mengajak queen bertemu kedua orang tua nya.

"Mah pah kenalin ini queena"alvian memperkenalkan kekasihnya queen lalu menyalimi kedua ortu alvian.

"Wah kamu sangat cantik ternyata wajar anak mama tertarik padamu"goda mama alvian.

"Panggil kamu mama dan papa seperti alvian memanggil kami"pinta papa alvian dan queen mengangguk.

"Hai mah pah aku queena"sapa queen di senyumi kedua ortu alvian.

"Apa yang membuat kamu mencintai anak mama nak?"tanya mama alvian.

"Hmm sebenarnya saya baru pertama kali berpacaran saya pun awalnya sangat tak menyangka bisa di deketin sma vian tapi saya hargai usaha vian untuk mendekati saya mah dan saya melihat sosok papa ada di vian dan saya juga merasakan bahwa vian tulus mencintai saya begitupun sebaliknya dan sayapun sangat-sangat berterima kasih karna telah di pertemukan dngan vian"balas queena jujur dan mama alvian langsung memeluknya.

"Mama menyetujui kalian"bisik mama alvian.

"Terimakasih mah"balasku juga berbisik.

"Mama menyetujui kalian dan selamat datang di keluarga mahendra calon mantu mama yang cantik"goda mama alvian membuat queen menunduk malu.

Mereka tertawa melihat tingkah menggemaskan queena saat malu. Kedua ortu alvian sednag mengobrol dengan mamanya queena lalu queena dan alvian mereka berada di besisir pantai menikmati ombak dan angin yang berhembus.

"Terimakasih untuk semuanya sayang.. ak tersentuh atas smua usahamu malam ini. Tetaplah mencintaiku smapai nafas mu berhenti karna akupun akan mencintaimu sampai nafas dan tubuhku tak berny.."ucap queen terpotong oleh tangan alvian.

"No aku tak sanggup hidup tampamu queen kaulah hidupku nafasku.. jngn pernah tinggalkan aku.. she's mine! Aku juga sangat mencintaimu"balas alvian lalu mengecup puncak kepala queen.

Queen berdiri lalu duduk di depan alvian dan alvian memeluknya dari belakang. Mereka melihat indahnya sinar bulan. Sampai akhirnya mereka melanjutkan dinner romantis yang sempat tertunda.

Bersambung..
Next:|

MINE {Tamat} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang