Beruntunglah kalian yang menerima notif ini dan belum tidur 😂😂😂
Update..
Update..
Update..
Ready??
Happy Reading
---------------
Nial baru saja membuka jaketnya dan menghirup kopi yang terasa seperti pasir dan memandang ruang tindakan yang masih tertutup rapat ketika melihat seseorang yang ia kenal berlari memasuki ruang gawat darurat di rumah sakit tempat mereka membawa Valerie.
"Dimana Liam?" Nial merengut mendengar pertanyaan yang datang dari istrinya, Agnes.
"Honey, suamimu adalah aku bukan Liam." Agnes dengan segera memukul dada Nial.
"Jangan main-main, Byrne. Atau kau mau tidur di kamar James?" Nial dengan segera menunjuk pintu ruangan yang masih tertutup, ia tidak mau mencari masalah dengan Agnes.
"Dia disana, kau bersama siapa?" Nial bertanya kepada Agnes yang langsung menarik snelli dari dalam tas dan memakainya.
"Bersama pasukan." Agnes menunjuk acuh tak acuh ke balik bahunya lalu dengan cepat berjalan masuk ke ruang tindakan, langkahnya terhenti saat Nial menahan tangannya.
"Berikan pria itu berita bagus." Nial menunjuk Louis yang tengah duduk diam dengan pandangan kosong. Agnes berjinjit dan mengecup bibir Nial cepat.
"I will." Nial melepaskan Agnes ketika mendengar ketukan sepatu di belakangnya, ia berbalik dan melihat para wanita telah berlari masuk mendekatinya.
Charlotte mendekati Nial. "Katakan padaku, dia baik-baik saja." Nial mendesah pelan mendramatisir dan merasakan kuku Charlotte menancap di lengannya.
"Aww, Char-" seru Nial sambil menarik lepas tangannya dan memandang kesal Charlotte.
"Suamimu dan Istiku sedang memeriksanya." Charlotte menjatuhkan keningnya di pundak Nial dan bernapas lega, pria itu menepuk pundak Charlotte lembut. Sophie mendatangi Louis dan memeluk pria itu sambil memberikan kata-kata penghibur.
Nial mengalihkan pandangan ke arah Odelia yang duduk di samping Charlotte. "Kemana Davis?"
"Duke Hasting menghubungi tadi dan mengatakan membutuhkan bantuan Clayton." Nial mengangguk. Mereka seperti menunggu sepanjang hari ketika pintu ruangan tindakan terbuka dan Agnes keluar.
"Kita membutuhkan transfusi darah golongan A rhesus negatif dan rumah sakit ini hanya mempunyai satu kantong yang sekarang diberikan oleh Valerie." Louis dengan cepat berdiri.
"Bisakah kau mengambil darahku?" Ia bertanya kepada Agnes yang memandang Louis.
"Kita perlu memeriksa darahmu terlebih dahulu karena Valerie memiliki rhesus negatif." Agnes memberitahu Louis lalu berpaling ke arah Liam yang berjalan keluar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crown For The Lady ✅(Completed)
RomanceLouis Aldrich Hasting, Marquess of Pembroke adalah salah satu bujangan yang paling diicar oleh para wanita single ataupun wanita bersuami di seluruh Inggris. Terlahir dengan wajah tampan dan nama belakang yang cukup terkenal membuat Louis tidak pern...
