PART 12

498 45 0
                                    

 
Sesampainya dirumah akila pun segera masuk ke kamar begitu juga dengan kak naila.

Di dalam kamar akila segera merebahkan diri di kasur setelah agak lama tidur sekarang ia sudah dibawah untuk membantu mamahya memasak. Saat sedang memotong sayuran tiba tiba tanpa sengaja tangannya tergores pisau.

"Awww" rintihnya

"Ada apa sayang? Eh tangan kamu berdarah" ujar mamah laras sambil melihat tangank akila

"Gatau mah, tapi perasaanku kok gak enak ya mah. Papah sama kak naila baik baik aja kan mah?"

"Iya baik baik aja kok, mending sekarang kamu keatas mandi trs obatin tanganmu biar gak infeksi"

"Yaudah aku ke atas dulu mah" ujarnya lalu naik keatas

Sesampainya kamar ia pun segera mandi dan bersiap siap.

Seusai mandi ia memutuskan untuk menghubungi salsa dan nadya memastikan klo mereka baik baik saja. Namun, blm sempat menghubungi mereka ada orang rumah sakit yg telfon.

"Halo."

"......"

"Oke oke saya akan segera kesana. Untuk kamu tolong bantuannya lakukan penanganan awal dulu"

"...."

Setelah mendapat kabar dari rumah sakit akila segera bersiap siap. Saat sudah di bawah tiba tiba nadya menelfon akila.

"Halo nad? Are you oke? Kok lo nangis sihh?"

"......"

"Apa??! Salsa kecelakaan?! oke oke lo tunggu disana gue otw ke rumah sakit sekarang juga! Lo tenangin diri lo dulu ya"

"....."

Jadi ini arti firasat ku ya allah kenapa harus salsa -ujar nya dalam hati

"Akila kamu mau kemana? Kenapa kamu menangis?" Tanya papah

"Maafkan akila pah, akila tidak bisa menemani kakak aku baru aja dapat kabar dari rumah sakit dan juga nadya bilang salsa kecelakaan. Jadi, aku harus kesana sekarang juga. Sekali lagi maaf ya"

"Yaudah sampaikan salam papah ke ortu salsa maaf kami blom bisa menjenguk kesana. Hati hati dijalan kil jangan ngebut!" ia pun hanya menganggukan kepala lalu segera menuju kerumah sakit

---
Rumah sakit
Setibanya di sana akila langsung menuju ruangannya dan segera ke menuju ke UGD
"Nadya, om, tante jadi pasien aku itu salsa?"

"Iya nak akila" ujar mamah nya salsa

"Kalian gak usah khawatir, tenang saya akan berusaha semampu saya. Tapi saya mohon doanya juga. Kalo begitu saya masuk dulu, nad titip om sama tante ya" ujarnya lalu di balas dengan anggukan kepala dari nadya

Setelah sampai di dalam akila pun segera menjalankan tugasnya.

"Dokter pasien mengalami pendarahan"

"Tahan pendarahannya dan segera siapkan ruang operasi karna luka pasien sedikit dalam saya takut pasien mengalami gegar otak" ujarnya

"Baik"
Lalu salsa pun segera di bawa ke ruang operasi

"Nak akila apa yg terjadi?"

"Salsa kenapa kil?"

"Karena benturan yg sangat kuat di kepalanya menyebabkan salsa mengalami pendarahan saya takut salsa mengalami gegar otak yg parah apabila tidak segera diambil tindakan! Dan untuk om tante mohon untuk menyelesaikan administrasi terlebih dahulu, karna sudah ketentuan dari puhak rumah sakit."

"Baik saya akan mengurusnya, tolonh lakukan apapun yg terbaik untuk salsa nak akila" ujar papahnya

"Baik om,tante, dan nadya jangan khawtir saya akan berusaha, klo gitu saya permisi dulu, mohon doanya "
Lalu akila segera bergegas ke ruang operasi

"Suster siapkan alat alatnya segera" ujar akila

Bertahanlah salsa gue mohon- ucap akila dalam hati

Akhirnya setelah cukup lama operasi pun berjalan dengan lancar namun salsa masih dalam keadaan tidak sadar.

Ceklek
Ruang operasi terbuka

"Akila gimana kedaan salsa?" Tanya mamah nya

"Alhamdulillah operasinya berjalan dengan lancar."

"Tapi kapan salsa sadar akila?" Tanya nadya

"Bisa kita bicara di ruangan saya? Nadya tunggu disini saja ya dan temani salsa karna sebentar lagi akan di pindah kan ke ruang rawat" Tanya akila pada orang tua salsa dan nadya hanya menganggukan kepala

Lalu mereka bertiga pun segera menuju ruangan kerja akila.
--

AKILA || Dilraba × Oh sehun ✔ [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang